HeadlineLensa Terkini

Pilpres Tiga Tahun Lagi, Ramainya Baliho Pejabat Tuai Kritik

‘Pandemi Belum Selesai 2024 Sudah Mulai’ kalimat tersebut beredar luas di jagat sosial media menanggapi banyaknya baliho-baliho para pejabat yang mulai menghiasi sepanjang jalan hampir seluruh daerah di Indonesia.

Di antara para pejabat yang wajahnya terpampang dengan berbagai ukuran baliho partainya, adalah ketua DPR RI Puan Maharani, Ketua Umum Partai Golkar sekaligus Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartanto, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono dan beberapa politisi lain.

Alih-alih memulai kampanye untuk pilpres yang masih tiga tahun lagi, ulah para pejabat ini justru memancing emosi masyarakat. Selain karena mengganggu pemandangan jalanan dan mungkin merasa bosan, juga dianggap bahwa para pejabat tidak memiliki empati dengan berkampanye dalam kondisi pandemi saat ini.

Abdillah Toha dalam cuitannya mengkritik tegas ulah para pejabat yang seolah-olah tidak memiliki rasa malu dan menyebutkan bahwa lebih baik dana baliho digunakan untuk membantu pernanganan pandemi.

“Halo Puan, Erlangga, Muhaimin, AHY apa tidak risih dan malu memajang gambar diri besar-besar di sekujur Indonesia bersaing untuk pilpres yang masih 3 tahun lagi, ketika rakyat sedang bergulat atasi pandemic dan kehidupan sehari-hari? Kenapa tak gunakan uang baliho itu untuk bantu rakyat saja?” Tulisnya, Kamis (5/8).

Senada dengan Abdillah Toha, Gus Nadir melalui tweetnya juga mengusulkan hal yang sama kepada para pejabat yang wajahnya terpampang di setiap sudut kota.

“Kami usul kepada para capres yang balihonya sudah bertebaran dimana-mana saat ini: dalam radius 50 meter daro setiap baliho, diadakan pembagian sembako dan bantuan tunai (yang diatur dengan prokes). Jadikan baliho sebagai titik bantuan bagi rakyat. Gimana? Solutif kan usulan kami?” Tulis Gus Nadir. (AKM/L44)

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *