Lensa Kesehatan

Mengenal Jamur Cordyceps yang Bikin Manusia Jadi Zombie di The Last of Us, Faktanya Sangat Bermanfaat

Nama jamur Cordyceps belakangan cukup populer karena serial The Last of Us. Dalam serial tersebut, jamur parasit ini menyerang manusia dan mengubahnya menjadi zombie.

Hal lain yang membuat pencarian mengenai jamur ini cukup menyita perhatian, adalah karena dalam serial tersebut diceritakan bahwa infeksi pertama terjadi di Indonesia.

Jamur Cordyceps sendiri sebenarnya merupakan jenis jamur yang nyata. Fungi ini bahkan ada di Indonesia dan biasanya bisa ditemukan di wilayah hutan dan wilayah yang bercuaca panas.

Namun, Cordyceps tidak akan mengubah manusia menjadi zombi seperti dalam serial ‘The Last of Us’. Sebaliknya, jamur langka ini berpotensi memberikan sejumlah manfaat baik untuk kesehatan.

Melansir dari halodoc, Sabtu (28/1), Cordyceps adalah jenis jamur parasit yang tumbuh pada larva serangga. Jamur ini tak menginfeksi manusia, tetapi memang bisa berbahaya bagi serangga hewan beruas (arthropoda), seperti semut, udang, laba-laba, lipan, dan lain-lain.

Jamur Cordyceps memiliki potensi manfaat untuk kesehatan. Bahkan, China menggunakan jamur ini untuk pengobatan tradisional. Berikut manfaat jamur Cordyceps:

1. Meningkatkan Performa Olahraga

Cordyceps dipercaya bisa meningkatkan produksi molekul Adenosine Triphosphate (ATP) tubuh, yang penting untuk memberikan energi ke otot. Hal ini bisa meningkatkan cara tubuh menggunakan oksigen, terutama saat berolahraga.

Menurut penelitian, jamur langka ini sudah terbukti bisa meningkatkan kinerja olahraga pada orang dewasa yang lebih tua dan lebih muda, tetapi tidak pada atlet yang terlatih.

2. Memperlambat Penuaan

Peneliti percaya bahwa kandungan antioksidan pada jamur ini yang berpotensi sebagai anti-aging. Antioksidan adalah molekul yang melawan kerusakan sel dengan menetralkan radikal bebas, yang bisa menyebabkan penyakit dan penuaan.

Beberapa penelitian juga menemukan, bahwa Cordyceps meningkatkan antioksidan pada tikus tua yang membantu meningkatkan daya ingat dan fungsi seksual hewan tersebut. Meski begitu, belum jelas apakah fungi ini juga bisa bisa memberikan manfaat anti-penuaan yang sama pada manusia.

3. Mencegah Tumor

Manfaat Cordyceps lain yang juga sudah diteliti, yaitu bisa mencegah atau mengatasi tumor. Fungi ini dipercaya bisa memberikan efek anti tumor dalam beberapa cara. Dalam penelitian tabung reaksi, jamur langka ini terbukti menghambat pertumbuhan banyak jenis sel kanker manusia, termasuk kanker paru-paru, usus besar, kulit dan hati.

4. Mengontrol Gula Darah

Berkat sifat anti-inflamasinya, Cordyceps dipercaya bermanfaat baik untuk membantu mengatasi diabetes tipe 2. Hal itu karena ada hubungan antara peradangan dan peningkatan resistensi insulin dalam tubuh.

Ketika sel kamu tidak merespons insulin secara efisien, hal itu sering kali menyebabkan gula darah tinggi kronis dan diabetes tipe 2.

Nah, jamur yang populer gara-gara serial The Last of Us ini sudah terbukti mampu mengurangi peradangan, membantu mengontrol gula darah dan berpotensi meningkatkan kesehatan pengidap.

5. Meningkatkan Kesehatan Jantung

Faktanya, Cordyceps sudah disetujui di Cina untuk digunakan sebagai pengobatan aritmia. Ini adalah kondisi saat detak jantung terlalu lambat, terlalu cepat, atau tidak teratur.

Tidak hanya itu, Cordyceps juga bisa menurunkan kadar trigliserida dan kolesterol ‘jahat’, sehingga bisa menurunkan risiko penyakit jantung.

Itulah penjelasan mengenai manfaat yang ada di jamur Cordyceps untuk kesehatan. Semoga menjawab rasa penasaran kalian, ya. (SC/L44)

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *