Gandeng Musisi Muda, Keroncong Plesiran Volume 6 Kembali Digelar
Keroncong Plesiran ke-6 hadir kembali untuk masyarakat, dengan konsep lebaran keroncong anak muda.
Kegiatan tersebut melibatkan musisi muda baik lokal maupun nasional dan berlangsung sampai 10 September 2022 mendatang di Gunung Api Purba, Kabupaten Gunungkidul.
Perhelatan ini merupakan sebuah wujud suka cita dari para pecinta musik keroncong, yang difokuskan kepada generasi muda. Acara ini ditujukan untuk melestarikan musik keroncong, yang dikemas dengan gaya masa kini.
Acara musik ini, juga akan diisi oleh musisi muda dengan iringan musik kekinian instrumen baru. Karena seiring berkembangnya zaman, perkembangan musik keroncong cenderung semakin positif, karena melibatkan para pemuda.
Hal tersebut dibuktikan dengan adanya pergerakan musik keroncong di daerah Semarang, Solo, Malang, dan Jakarta.
“Event keroncong plesiran yang ke enam akan di selenggarakan di desa wisata Klangeran, tentu akan memberikan kejutan bagi para wisatawan atau pengujung, mereka akan mendapatkan pengalaman yang sangat istimewa. Saya yakin akan menikmati sekali musik keroncong itu sendiri dan budaya yang ada di Klangeran,” ungkap Singgih Raharjo, Kepala Dinas Pariwisata Sleman.
Ia pun berharap, melalui kegiatan tersebut, efek baik secara sosial maupun ekonomi dapat timbul, serta dapat membangkitkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Gunungkidul khususnya, dan di Yogjakarta pada umumnya.
Keroncong plesiran, berawal sejak tahun 2018 yang digelar di Bukit Lintah Sewu, Mangunan, Bantul. Di tahun yang sama, acara ini juga diadakan di Tebing Breksi, Prambanan, Sleman.
Antusias penonton dalam gelaran ini sangat baik. Terbukti dengan banyaknya pengunjung yang hampir mencapai 2000 orang.
Maka dari itu, tim musik keroncong Plesiran terus menambah, dan tidak hanya menyuguhkan musik bagi kalangan orang tua, namun juga untuk anak muda. (NCA/L44)
