Risma Punguti Bebatuan Pasca Erupsi Semeru, Warganet: Memaksimalkan Pemberian Tuhan
Menteri Sosial Tri Rismaharini kembali menjadi sorotan warganet, usai video dirinya saat memunguti bebatuan pasca erupsi Semeru, beredar luas di sosial media. Hal itu dilakukan Risma saat mengunjungi lokasi korban yang terdampak erupsi Semeru yang terjadi pada Sabtu (4/12) sebelumnya.
Dalam video yang beredar, Risma memunguti bebatuan dan pasir dengan tangan kosong tanpa alat apapun. Bebatuan dan pasir tersebut diratakan olehnya ke bagian genangan air di tepi jalan, saat sedang hujan. Di sebelah Risma pun tampak seseorang memayunginya agar tak kehujanan.
Risma tak banyak bicara, namun sikapnya kemudian diikuti oleh warga sekitar yang akhirnya turut membantu meratakan pasir dan batu tersebut dengan alat seadanya.
Kendati demikian, lain Risma lain pula warganet. Warganet mempertanyakan mengapa Risma harus turun langsung, sementara ada pihak-pihak yang memang sudah menjadi tugas mereka. Selain itu, tindakan Risma yang menggunakan tangan kosong itupun, turut dikomentari.
Merujuk pada peringatan Hari Disabilitas Internasional awal Desember lalu, saat Risma memaksa seorang tuna rungu untuk bicara, dengan dalih memaksimalkan pemberian Tuhan, warganet pun melakukan hal yang sama terhadap Risma.
“Memaksimalkan pemberian Tuhan dengan memindahkan batu menggunakan tangan. Tapi karena diperlukan waktu yang lama, maka jabatan yang bersangkutan diperpanjang hingga 3 periode,” tulis salah satu warganet, dikutip pada Senin (6/12).
“Bu Risma ga kepikiran pake cangkul atau nyuruh bawahannya karena ingin memkasimalkan pemberian Tuhan yaitu tangan,” cuit warganet lain. (AKM/L44)
