Warga Polandia Berbelanja Setelah Pembatasan COVID-19 Dikurangi
Warga Polandia bergegas ke toko pakaian dan toko DIY ketika pemerintah melonggarkan pembatasan virus korona setelah jumlah infeksi baru turun.
Kasus baru turun tajam selama bulan April dan pemerintah mulai membuka kembali perekonomian pada bulan Mei, dimulai dengan anak-anak bungsu kembali ke sekolah dan membuka kembali pusat perbelanjaan dan museum.
Selusin orang berbaris di depan Museum Nasional di Warsawa. Jumlah yang lebih besar muncul di pusat perbelanjaan di pusat ibu kota.
Ditanya apakah masih terlalu dini untuk memulai pelonggaran pembatasan dengan rumah sakit yang masih menangani pasien COVID-19 dalam jumlah tinggi, perawat Adrianna Gawinska, 27, berdiri di depan sebuah toko pakaian di Warsawa, mengatakan: “Saya pikir kita sudah melewati masa-masa terburuk.”
Jumlah infeksi baru di Polandia turun menjadi 2.296 dari tertinggi 35.251 pada 1 April, tetapi jumlah tersebut mungkin dipengaruhi oleh akhir pekan Mei yang panjang ketika lebih sedikit tes yang dilakukan.
Per 4 Mei, 29% orang Polandia dewasa telah menerima setidaknya satu dosis vaksin COVID-19 dan 10% telah divaksinasi penuh, menurut European Center for Disease Prevention and Control Vaccine Tracker.
Pemerintah berencana untuk lebih melonggarkan pembatasan dalam beberapa hari mendatang. Hotel dapat dibuka kembali dengan kapasitas 50% pada 8 Mei, tetapi tanpa fasilitas restoran atau spa, dan mulai 15 Mei, restoran dan bar akan diizinkan untuk menyajikan makanan dan minuman di luar ruangan.
Sumber : Reuters
