Eksklusif: Perusahaan Keamanan Siber Axonius Mengumpulkan Rp1,4 Triliun Dengan Penilaian Lebih Dari 17 Triliun Rupiah
Perusahaan startup cybersecurity Axonius telah mengumpulkan 1,4 Triliun rupiah dalam putaran pendanaan swasta yang dipimpin oleh perusahaan ekuitas pertumbuhan yang berbasis di New York Stripes dengan penilaian lebih dari 17 Triliun rupiah.
Pendanaan terbaru datang kurang dari setahun setelah kenaikan terakhir Axonius dan membawa total pendanaan Axonius menjadi $195 juta atau sekitar 2,7 triliun rupiah, menandakan minat investor yang kuat di perusahaan keamanan siber. Perusahaan berencana mengumumkan kenaikan tersebut pada hari Senin.
Axonius yang berbasis di New York mengembangkan platform manajemen perangkat ujung ke ujung untuk membantu pelanggan perusahaannya melacak komputer dan sistem yang terhubung ke jaringan mereka.
Perusahaan berusia empat tahun itu mengalami pertumbuhan eksplosif tahun lalu ketika perusahaan di seluruh dunia meningkatkan pengeluaran keamanan siber dalam adaptasi ke lingkungan kerja jarak jauh selama wabah COVID-19.
Axonius mengatakan mereka membukukan lebih dari $ 10 juta pendapatan tahunan tahun lalu, tiga kali lipat pendapatan 2019, menghitung Schneider Electric, Landmark Health, dan pemerintah federal AS sebagai kliennya.
“Pandemi dari perspektif bisnis pasti meningkatkan prioritas dan urgensi organisasi dengan keamanan siber,” kata kepala eksekutif Dean Sysman dalam sebuah wawancara. “Pendanaan juga menunjukkan bahwa kami secara finansial dan strategis berada dalam posisi mandiri untuk jangka panjang.”
Hasil dana akan digunakan untuk membangun fitur-fitur baru di platform, mencari target akuisisi dan memperluas ke wilayah geografis baru seperti pasar Asia, kata Sysman. (reuters)
