Lensa Terkini

Viral Surat Edaran Bau Badan, Ini Penjelasan Ketua Jurusan Arsitektur USK

Surat Edaran tentang bau badan untuk mahasiswa Universitas Syiah Kuala (Unsiyah) menjadi viral di media sosial, lantaran dinilai unik oleh warganet.

Para dosen USK itu mengeluhkan banyak mahasiswa yang bau badan hingga dianggap mengganggu kegiatan perkuliahan di kelas.

Mendapatkan banyak keluhan, Ketua Jurusan Arsitektur dan Perencanaan Fakultas Teknik USK, Dr Laina Hilma pun mengeluarkan surat edaran sebagai panduan kepada mahasiswa untuk mengurangi bau badan.

Surat edaran dengan nomor B/885/UN11.1.4/4/LL/2022 itu berisi imbauan kepada mahasiswa untuk merawat kebersihan diri agar tidak bau badan. Surat tersebut, bahkan viral di media sosial

“Sehubungan dengan banyaknya mahasiswa yang memiliki bau badan. Padahal kegatan belajar dan asistensi dengan dosen akan memberikan waktu yang banyak untuk berinteraksi dengan orang lain,” bunyi tulisan di bagian awal surat tersebut, dikutip pada Jumat (18/11).

“Hal ini menyebabkan banyaknya keluhan dosen, terutama pada saat asistensi,” lanjutnya.

Selain itu, melalui surat tersebut, dosen memberikan panduan mencegah dan mengurangi bau badan bagi mahasiswa. Setidaknya ada 16 cara mengurangi bau badan yang disebutkan dalam Surat Edaran tersebut.

Melalui surat tersebut, mahasiswa dianjurkan untuk mandi dengan teratur, menggunakan sabun antibakteri, dan mengeringkan badan dengan baik. Kemudian, mahasiswa juga sebaiknya mengganti pakaian secara teratur, serta mengurangi makanan minyak dan bawang.

“Mohon peringatan ini diperhatikan dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Jurusan sangat mengharapkan mahasiwa harus memperhatikan kebersihan dan aroma tubuh ketika proses kegiatan belajar di kampus,” pungkas Laina melalui surat edaran tersebut.

Saat dikonfirmasi, Laina menegaskan bahwa kuliah merupakan majelis ilmu yang harus dijaga dengan kebersihan hati dan tubuh.

“Kuliah adalah majelis ilmu yang mulia yang harus juga kita jaga dengan kebersihan hati dan jasad, jadi ini menjadi nasihat untuk anak-anak kami di jurusan kami, dan termasuk untuk kami juga para pengajar,” kata Laina.

Laina juga menjelaskan, dirinya punya hak untuk menasihati mahasiswa dan internal jurusan.

“Saya sebagai Kajur punya hak untuk memberi nasihat di dalam internal kami. Semoga ini dapat memberikan kebaikan untuk kebaikan semua,” jelasnya.

Ia pun berharap, surat edaran yang ia keluarkan itu memberikan kebaikan untuk semua, baik dosen maupun mahasiswa. (SC/L44)

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *