Vaksinasi Capai 60%, Pemerintah Teruskan PPKM Dua Pekan Lagi
Pemerintah melalui Menko Marives sekaligus Koordinator PPKM Jawa-Bali, Luhut Binsar Panjaitan, mengumumkan perpanjangan PPKM kembali sampai dua pekan ke depan. Dalam keterangan tertulisnya, Luhut menyebut saat ini kondisi tren di Jawa-Bali sudah cukup stabil.
“Berdasarkan hasil asesmen 27 November 2021 terdapat penambahan 23 kabupaten/kota yang masuk ke dalam level 2 dan sebanyak 8 kabupaten/kota yang masuk ke dalam level 1. Berdasarkan asesmen dari World Health Organization (WHO), 10 kabupaten/kota yang kembali ke level 2 di antaranya berada di wilayah Jabodetabek yang terjadi akibat turunnya angka tracing (penapisan) anggota aglomerasi di wilayah Jabodetabek,” kata Luhut, dikutip pada Selasa (30/11).
Dalam rentang waktu perpanjangan PPKM ini sampai tiba PPKM Nataru mendatang, Luhut juga mengingatkan kepada masyarakat ihwal varian terbaru covid-19 yakni Omicron yang sudah merebak di sejumlah negara di Afrika.
“Oleh karena itu, kita harus berhati-hati terhadap indikasi adanya kenaikan kasus dan mobilitas, terutama menghadapi periode Nataru supaya tidak terulang pembatasan sosial yang ketat,” tambahnya.
Sementara itu, menyinggung soal capaian vaksinasi di Indonesia, Luhut menyebut bahwa Indonesia telah mencapai 60%. Namun kendati vaksinasi terus berusaha diratakan, masyarakat juga diminta untuk tidak abai terhadap protokol kesehatan meski sudah mendapatkan vaksin.
“Kita hanya perlu waspada dan berjaga-jaga dengan kembali mengetatkan penerapan protokol kesehatan yang sudah mulai terlihat abai ini,” imbuhnya. (AKM/L44)
