Lensa Jogja

Desa Pranggong Siap Ikuti Lomba Kampung Germas di Boyolali

edit by ismail marzuki

BOYOLALI – Pandemi Covid-19 telah merubah segala tatanan kehidupan masyarakat, hal tersebut tidak menyurutkan warga desa Pranggong Kecamatan Andong Kabupaten Boyolali Jawa tengah untuk terus berinovasi mempercantik kampungnya. Kini masyarakat dituntut untuk maju dalam Lomba Gerakan Masyarakat hidup sehat (Germas) yang akan mewakili Kecamatan Andong.

Pelaksanaan Kampung Germas dipusatkan di dua dukuh yaitu Dukuh Beran dan Miribosok.

Wagimin Kepala Desa Pranggong menjelaskan Desa Pranggong tidak memiliki persiapan sama sekali untuk menjadi Kampung Germas, namun dengan adanya gotong royong dari masyarakat yang dibantu oleh tenaga kesehatan bidan Desa Pranggong maka terwujudlah Kampung Germas

“Kami dalam kondisi awal memang sangat-sangat nol dari persiapan, tapi kami terima tantangan,” terangnya pada Selasa (31/8).

Wagimin mengatakan hal ini diinisiasi setelah Lebaran Idul Fitri, kemudian pihaknya mengajak seluruh masyarakat untuk mempersiapkan perlombaan tersebut dan dengan sukarela masyarakat merespon positif dari adanya Kampung Germas.

“Kami mewajibkan seluruh penduduk yang ada di Dukuh Beran dan Miribosok ini, setiap rumah harus mempunyai tanaman buah, toga dan memiliki tanaman berupa sayuran” lanjutnya lagi.

Ditambahkan Wagimin, persiapan Kampung Germas di Desa Pranggong tersebut terkendala luasnya area yang dari awal kurang tertata dan minimnya biaya, walaupun seluruh elemen masyarakat turut mendukung terwujudnya Kampung Germas tersebut. Adapun biaya tersebut didapatkan dari Desa, donatur, puskesmas, TNI-Polri dan yang paling besar dari biaya swadaya masyarakat.

“Dukuh Beran kami inovasi, dengan memunculkan lahan jati yang tadinya kotor dengan ide gagasan bersama kita cetak menjadi Taman Pringgondani dan Taman Srikandhi, selanjutnya nanti kami akan terhubung dengan Miribosok, bumi perkemahannya. Connecting dengan Jenggotan dengan agrowisata sehingga bener-bener di tiga dukuh ini akan terbentuk satu pusat wisata lokal yang notabenenya sangat bagus,” jelasnya.

Sutarman salah satu warga Desa Pranggong menyambut baik dengan desa yang ditunjuk mewakili kecamatan dalam lomba Germas, bahwa warga Dukuh Beran sangat antusias untuk mewujudkan desa wisata. Taman Pringgondani salah satu taman yang dibuat warga yang nantinya bisa dimanfaatkan untuk permainan anak dan kegiatan mancakrida (outbound).

“Pertama, saya buat seperti ini untuk memancing motivasi anak dari usia dini untuk belajar mengenal huruf-huruf, taman edukasi. Harapan ke depan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat lingkungan sini,” katanya.  (HS L44)

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *