Lensa Terkini

UNESCO Daulat Seni Gamelan Jadi Warisan Budaya Takbenda dari Indonesia

Kesenian gamelan kini telah resmi menjadi Warisan Budaya Takbenda (Intangible Cultural Heritage), yang ditetapkan oleh UNESCO. Penyerahan simbolis sertifikat tersebut dilakukan di Balaikota Solo, pada Jumat (16/9) malam.

Penyerahan simbolis ini dimeriahkan dengan tampilan gamelan yang mengusung tema ‘Mahambara Gamelan Nusantara, Gamelan Indonesia Untuk Dunia’.

Pertunjukan tersebut diawali oleh penampilan Kelompok Gamelan Ageng sebagai rasa penghormatan untuk Guru Besar ISI yakni almarhum Rahayu Supanggah, sosok yang mengajukan gamelan menjadi warisan budaya takbenda.

Restu Gunawan, selaku Direktur Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan Kemendikbud Ristek, menyatakan bahwa pihaknya sangat berterimakasih kepada almarhum Rahayu atas dedikasinya memperjuangkan gamelan hingga akhir hayatnya.

Ia juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada pihak ISI Solo yang terus berjuang hingga akhirnya gamelan bisa diakui melalui pemberian sertifikat Warisan Takbenda UNESCO.

Restu mengajak para masyarakat terus melestarikan warisan budaya takbenda ini. Dengan adanya sertifikat pengakuan dari UNESCO, masyarakat tidak boleh berhenti untuk terus melestarikannya.

“Nantinya Kota Solo memiliki program hibah gamelan ke kelurahan dan sekolah yang bisa dimanfaatkan untuk pelestarian kedepannya. Ini tugas kita bersama, ayo kita bersama memanfaatkan gamelan yang ada saat ini,” kata Restu dalam keteranganya. (NCA)

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *