Lensa Jogja

Semarak Puncak Kemerdekaan: Warga Dusun Tanggulangin Sukses Gelar ‘Jathilan’

Warga dusun Tanggulangin, Nanggulan, Kulon Progo, menggelar kesenian jathilan pada Senin, (26/8), di lapangan dusun Tanggulangin. Acara ini digelar dalam rangka untuk merayakan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-78.

Pagelaran jathilan yang diadakan di dusun Tanggulangin merupakan acara tahunan yang menjadi hiburan warga. Selain itu, acara ini diselenggarakan untuk memperkenalkan dan melestarikan budaya agar tidak hilang diitelan perkembangan zaman.

“Menurut saya kesenian jathilan kemarin bagus, menghibur dan meriah. Sudah lama sejak Covid tidak ada hiburan jadi sangat menghibur sekali, terlebih jathilan yang pongjir (klasik) meskipun pemainnya sudah bapak-bapak, bahkan ada yang simbah-simbah, masih tetap pada semangat. Lestari budayaku!!” tutur Ibu Lulu, warga Tanggulangin yang ikut menonton jathilan.

Dengan terselenggaranya kegiatan ini, warga dusun Tanggulangin berharap semoga kesenian jathilan tetap terlestarikan dan pagelaran selanjutnya dapat lebih sukses lagi.

Untuk diketahui, jathilan merupakan kesenian yang menyatukan unsur gerakan tari dengan ritual sebelum pagelaran dimulai. Masyarakat mengenal jathilan dengan berbagai sebutan, yaitu kuda lumping, jaran kepang, dan kuda kepang. Kesenian jathilan digunakan sebagai sarana hiburan masyarakat.

Kesenian jathilan sendiri berasal dari bahasa Jawa, yang berarti jaranne jan tjil-thilan tenan. Dalam bahasa Indonesia bisa diterjemahkan menjadi kudanya benar-benar joget tak beraturan. Arti tersebut diambil dari gerakan penari yang telah kerasukan. Tidak ada sejarah secara tertulis yang menerangkan tentang kesenian jathilan.

Asal-usul jathilan berasal dari cerita dari mulut ke mulut secara turun-temurun. Dari cerita tersebut, ada pemaparan bahwa jathilan adalah kesenian yang mengisahkan perjuangan Raden Fatah dibantu Sunan Kalijaga dalam melawan penjajah Belanda.

Versi cerita lain menyebutkan kesenian jathilan menggambarkan kisah prajurit Mataram yang tengah mengadakan latihan perang (gladen) di bawah pimpinan Sultan Hamengku Buwono I, untuk menghadapi kolonial Belanda.

Share

3 thoughts on “Semarak Puncak Kemerdekaan: Warga Dusun Tanggulangin Sukses Gelar ‘Jathilan’

  • Wow, wonderful blog structure! How long have you been blogging for?

    you make running a blog look easy. The total glance of your site is magnificent, let alone the content material!
    You can see similar here dobry sklep

  • Hi there! Do you know if they make any plugins to help with SEO?
    I’m trying to get my blog to rank for some targeted keywords but
    I’m not seeing very good results. If you know of any please share.

    Many thanks! You can read similar article here: Sklep online

  • Hi! Do you know if they make any plugins to help with Search Engine Optimization? I’m trying to get my site to rank for some targeted keywords
    but I’m not seeing very good success. If you know of any please share.
    Kudos! I saw similar art here: List of Backlinks

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *