Saparan, Warga Ambarketawang Gelar Upacara Adat Bekakak
Memasuki bulan Saparan pada kalander Jawa, Masyarakat di Wilayah Ambarketawang, Kapanewon Gamping, Kabupaten Sleman, menggelar Upacara Adat Bekakak (Upacar Adat Saparan).
Sejarah digelarnya upacara adat Bekakak ini, lantaran setiap memasuki bulan Sapar, masyarakat Ambarketawang diresahkan dengan adanya musibah, berupa banyaknya pekerja yang tertimpa Runtuhan Gunung.
Upacara Adat Bekakak ini dimaknai sebagai Budaya yang harus dilestarikan, tanpa menyangkut dengan kepercayaan agama apapun.
“Setelah dilakukan upacara berkakak ini ternyata rakyat atau warga sekitar yang mempunyai mata pekerjaan tidak sesering mungkin ada kecelakaan kerja. Dengan sesaji Berkakak itu bisa menekan angka kecelakaan kerja,” ucap Bambang Cahyono, Ketua Penyelenggara.
Selain itu, tujuan utama dari adat Bekakak ini ialah mengenang kesetiaaan sang Abdi Dhalem dan Nyai Wirasuta. Juga, menaruh harapan agar ke depannya bisa menjadi daya tarik wisatawan yang bekunjung ke Yogyakarta. (HR/L44)
