Pasca Kejadian Bunuh Diri Asrama Putri UMY Sepi Aktivitas

Seorang mahasiswi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), pada Senin (2/10) pagi, ditemukan tewas di halaman belakang sayap kanan gedung Y UNIRES Putri UMY.

Diduga, mahasiswi bernama Syakirah Meandra Qadisah Febriana itu sengaja mengakhiri hidupnya dengan cara melompat dari lantai 4 lantaran depresi.

Pasca kejadian tersebut, suasana komplek asrama khusus putri itupun mendadak sepi dari berbagai aktivitas mahasiswa penghuni asrama.

Tak banyak aktivitas yang nampak di area gedung berlantai empat tersebut. Hanya beberapa mahasiswi penghuni asrama Unires yang masih terlihat berlalu lalang.

Berdasarkan keterangan sejumlah penghuni asrama, pada saat kejadian mereka sempat mendengar suara seperti benda jatuh, tetapi saat ditanya soal kedekatan korban dengan penghuni lainnya tak banyak yang mengenal korban dengan baik.

“Saya di kamar, cuma kan dia di lantai 4 sedangkan saya di lantai 3. Memang sempat denger seperti suara benda jatuh dan waktu saya keluar itu sudah tinggal bekasnya aja sih. Jadi saya ga melihat gimana prosesnya ataupun liat korbannya. Cuma liat bekasnya saja,“ ujar Zahra Nur Aini, penghuni asrama putri Unires.

“Tadi pagi, kebetulan kan saya ada kursus bahasa Inggris, memang semua anak kedokteran tu ada kursus bahasa Inggris pagi jam tuju. Tapi saya ga terlalu denger apa-apa, Cuma ya emang baunya anyir banget. Dan ga tau apa-apa. Dan saya juga enggak kenal karena beda prodi, beda jurusan juga,” ucap Hanif Nisa, mahasiswi UMY.

Dari sejumlah keterangan yang ada, diduga korban yang masih berusia 18 tahun tersebut tewas usai melompat dari lantai 4 gedung asrama. Korban yang merupakan warga Bandar Lampung itu, diketahui adalah mahasiswi Ilmu Komunikasi UMY semester 1.

Terkait motif dan kronologi kejadian hingga kini kasus tersebut masih ditangani Polsek Kasihan.

Penulis: Joko Pramono

Editor/redaktur: Rizky / Wara