Hari Guru 2021, Kemenag Fokus Afirmasi Guru dan Pendidikan Agama
Menag Yaqut yang saat ini masih berada di Madinah untuk kunjungan kerja, turut memberikan sambutan atas datangnya Hari Guru Nasional (HGN) tahun ini. Dalam keterangannya, Menag menyebut bahwa saat ini pihaknya tengah berfokus pada afirmasi guru dan kualitas pendidikan agama.
“Kemenag terus peduli terhadap para guru demi pendidikan dan masa depan anak negeri. Kemenag antara lain fokus pada program afirmasi untuk guru madrasah dan pendidikan agama. Kemenag terus berupaya meningkatkan kesejahteraan dan kompetensi guru,” kata Menag, dikutip dari situs resmi Kemenag, Kamis (25/11)
Ia menjelaskan, bahwa dengan mensejahterakan guru, maka nantinya akan otomatis meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia, sehingga bisa mencetak generasi bangsa yang berkualitas dan mampu mengisi kemerdekaan di masa depan.
Kemudian Menag juga menyebutkan sejumlah program yang ia buat untuk meningkatkan kesejahteraan guru, antara lain mencairkan Tunjangan Profesi Guru (TPG), baik bagi Guru Madrasah maupun Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) pada Sekolah, dengan anggaran mencapai Rp9,9 triliun untuk 307.380 guru (PNS dan Non PNS).
Lebih lanjut, kepada 273 ribu guru, telah diberikan anggaran bantuan insentif sebesar Rp647 M. Lalu sekitar Rp1,7 triliun juga ditujukan untuk tunjangan kerja guru madrasah yang terhutang sejak 2015-2018, dan Rp158 miliar khusus untuk guru PAI yang terhutang.
Selain itu, Kemenag juga telah menggelontorkan sebesar Rp76,1 miliar untuk tunjangan khusus kepada 4700 guru di wilayah 3T.
“HGN selalu memberi pesan tentang besarnya jasa para guru. Untuk itu, tugas Kemenag adalah mengawal pelaksanaan program-program afirmasi bagi peningkatan kesejahteraan dan kompetensi mereka,” imbuhnya. (AKM/L44)
