Digelar di Bali, The 1st Unesco Global Singgung Perubahan Iklim Dunia
Global Geoparks Youth Seminar and Camps adalah kegiatan yang diadakan untuk meningkatkan keterlibatan para pemuda dari mancanegara dalam adaptasi perubahan iklim di Kawasan Geopark, serta memberdayakan para pemudanya untuk memegang peran yang lebih sentral dalam pengembangan geopark dan aksi iklim.
Gelaran ini memilih Bali sebagai tempat acara. Keputusan itu karena Bali dinilai memiliki banyak kekayaan geologi, biologi dan budaya yang unik yang tidak terdapat di tempat lainnya.
Resmi digelar pada tanggal 13-17 September di Batur, Bali, kegiatan ini dibuka oleh beberapa jajaran pejabat di pemerintahan seperti Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia Sandiaga Uno, Ketua Bappenas Suharso Monoarfa dan lain lain.
Rangkaian acara terdiri dari 2 hari seminar dan Working Group Discussion dan 2 hari field trip Geopark camp, dan diikuti oleh 38 delegasi UNESCO Global Geopark Youth Forum.
Di sana, setiap delegasi yang hadir akan memberikan pertimbangan yang luas dalam menyusun resolusi yang menguraikan tindakan nyata, kerangka kerja sama dan rekomendasi kebijakan yang diperlukan.
“Perubahan Iklim sedang terjadi dan perlu ditangani sekarang. Kita harus menjadi agen perubahan dalam mengatasi krisis yang telah kita ciptakan dan setiap orang memiliki peran untuk dimainkan. Sebagai komunitas global. Gaya hidup yang kita jalani sebagai individu, kebijakan yang diterapkan oleh pemerintah kitandan cara industri kita berperilaku, semuanya berdampak pada satu bumi yang kita bagi bersama ini,” kata Itje Chodidjah, Executive Chair of Indonesia National Commission for UNESCO.
Melalui kegiatan ini, diharapkan para pemudanya dapat mengatasi beberapa tantangan global seperti perubahan iklim dengan membawa ide, solusi dan indikator terbaik yang dapat dimanfaatkan oleh pemuda lokal. Juga, dalam kegiatan geopark lokal ini, bertujuan memastikan bahwa mereka dapat berkontribusi untuk kelangsungan hidup di planet ini. (NS/L44)
