‘Bangga Buatan Indonesia’, Jokowi Fokuskan Anggaran Pemerintah untuk Belanja UMKM
Kabar baik untuk para UMKM Indonesia, Presiden Jokowi menegaskan bahwa anggaran pemerintah dan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) akan difokuskan untuk belanja barang UMKM.
Hal tersebut dikemukakan Jokowi, saat meresmikan Rekornas Transformasi Digital dan Pendataan Lengkap Koperasi dan UMKM di Istana Negara, melalui live streaming youtube Sekretariat Kepresidenan.
“Saya ingin ekosistem kewirausahaan kita semakin membaik dan akan lahir lebih banyak wirausaha muda yang baru,” kata Jokowi, dikutip pada Selasa (29/3).
Ia menegaskan bahwa dari pusat hingga daerah, perlu meningkatkan kualitas dan memberikan pelatihan untuk sumber daya manusia UMKM.
Presiden telah menargetkan pelaku UMKM yang masuk ke dalam e-katalog Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa pada tahun ini. Ia ingin agar target tersebut tercapai dan tidak terlambat.
“Target 1 juta UMKM untuk masuk ke e-katalog LKPP harus dapat terlaksana secara tuntas di tahun ini,” tegasnya.
Kepala negara juga meminta kepada gubernur, walikota, menteri, dirut, BUMN, bahwa anggaran APBD dan APBN difokuskan untuk membeli produk dalam negeri.
Sebelumnya, pada akhir pekan lalu, Jokowi meluapkan amarahnya di depan jajaran menteri, gubernur, bupati, walikota, hingga petinggi jajaran perusahaan pelat merah lantaran kerap menggunakan produk impor.
Dalam aksi afirmasi Bangga Buatan Indonesia, Jokowi mengaku heran belanja barang dan jasa pemerintah dan BUMN masih didominasi oleh barang-barang impor. Padahal, industri dalam negeri mampu memproduksi produk-produk tersebut. (RPN/L44)
