Arab Saudi Berencana Bikin Gedung Mirip Ka’bah, Netizen Sebut Tanda-tanda Kiamat
Pemerintah Arab Saudi berencana membangun sebuah gedung raksasa berbentuk kubus di tengah Kota Riyadh. Adapun proyek pembangunan ini diluncurkan oleh Putra Mahkota Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman (MBS), seperti yang dikutip dari Middle East Eye, Selasa (21/2).
Proyek tersebut akan dijalankan oleh perusahaan pengembangan Murabba Baru (NMDC) dan didukung oleh Dana Investasi Publik (PIF) Arab Saudi, yang meliputi pembangunan museum, universitas teknologi dan desain, teater lengkap, dan 80 tempat hiburan.
Melansir dari unggahan di akun Twitter @PIF_en, disebutkan bahwa pusat kota futuristik itu akan berada di area 19 kilometer persegi yang berada di tengah kota Riyadh. Di tengah gedung raksasa tersebut akan ada “The Mukaab” yang artinya kubus.
Di dalam gedung tersebut bakal ada 104.000 unit hunian, 9.000 kamar hotel, lebih dari 980.000 meter persegi ruangan untuk ritel, dan 1,4 juta meter persegi ruangan perkantoran.
Namun, rencana pembangunan tersebut menuai pro dan kontra dari berbagai pihak. Sejumlah kalangan menyebut, desain gedung kubus raksasa tersebut mirip dengan Ka’bah, kiblat bagi umat Islam, dan upaya meniru serta menghancurkannya marupakan tanda kiamat.
“Nabi Muhammad (SAW) mengatakan salah satu tanda kiamat adalah bahwa Anda akan melihat ‘para gembala bersaing dalam membangun gedung-gedung tinggi,” cuit pengguna Twitter @2015 Jmr seraya mengaitkan dengan unggahan PIF.
“Dalam sejarah, setiap orang yang ingin meniru Ka’bah dan menarik perhatian ke bangunan lain yang mirip Ka’bah atau mencoba menghancurkan Ka’bah memiliki takdir yang buruk. Mereka tahu ini tapi masih berani melakukannya. Sangat sedih bagi kami umat Islam untuk melihat di tangan siapa tempat paling suci,” tulis akun @UniverseMuslim.
Selain itu, ada juga yang menyebut bahwa The Mukaab tersebut akan menjadi ‘Ka’bah Baru’, di mana proyek tersebut sepenuhnya berorientasi bisnis.
“Tampaknya (MBS) sedang membangun ka’bahnya sendiri. Apakah dia akan menjadikan ini kiblat baru untuk para jemaahnya,” ujar akun @asadabukhalil.
Sementara itu, gaya arsitektur The Mukaab disebut terinspirasi dari wilayah Najd di Saudi. The Mukaab juga diproyeksikan menjadi ‘tujuan lengkap dan penuh pengalaman pertama di dunia’ yang dilengkapi ‘teknologi digital dan virtual dengan holografik terbaru’. (SC/L44)
