6 ABK WNI yang Hilang di Perairan Jepang Masih Belum Ditemukan
Sebuah kapal pencari ikan dikabarkan tenggelam di perairan Jepang pada Minggu (5/3) lalu. Diketahui, dalam kapal tersebut menampung 7 anak buah kapal (ABK), di mana 6 di antaranya merupakan Warga Negara Indonesia (WNI) dan 1 orang yang berkewarganegaraan Taiwan.
Keisuke Nakao selaku Juru bicara Otoritas Penjaga Pantai Jepang, menyebut bahwa sebuah kapal patrol Angkatan Udara Jepang menemukan keberadaan kapal pencari ikan yang terbalik di perairan sebelah utara Kepulauan Senkaku sejak Minggu (5/3) sore.
“Kami telah menyisir daerah itu dengan kapal-kapal patrol dan helikopter sejak menerima informasi (dari Angkatan Bersenjata Maritim) pada Minggu (5/3) sekitar pukul 13.30 waktu setempat,” ujar Nakao dalam pernyataannya, dilansir dari AFP, Selasa (7/3).
Nakao pun menjelaskan bahwa saat ini otoritas Jepang sedang berkoordinasi dengan mitra-mitranya di Taiwan, yang juga mengklaim Kepulauan Senkaku dalam upaya pencarian ABK yang hilang.
Kementerian Luar Negeri Taiwan juga mengkonfirmasi dalam pernyataannya bahwa kapal yang terbalik dan tenggelam tersebut merupakan kapal pencari ikan yang terdaftar di Taiwan.
“Pusat Komando Penyelamatan Nasional telah menghubungi kapal penangkap ikan milik Taiwan di dekat lokasi insiden itu untuk membantu pencarian. Penjaga Pantai Taiwan dan Jepang juga mengarahkan kapal-kapal untuk pencarian dan penyelamatan,” pernyataan Kementerian Luar Negeri Taiwan.
Pihak Penjaga Pantai Jepang masih melakukan pencarian terhadap 7 ABK yang hilang tersebut. Namun, hingga saat ini, otoritas Jepang belum bisa memberikan informasi lebih lanjut, termasuk penyebab tenggelamnya kapal pencari ikan tersebut. (DSR/L44)