HeadlineLensa JogjaLensa KulinerLensa Wisata

Sandiaga Targetkan 4,4 Juta Lapangan Kerja Baru di Sektor Ekraf

Melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, pemerintah terus berupaya menggenjot performa sektor ekonomi kreatif. Pasalnya, sektor ini berpotensi membuka lapangan kerja yang cukup luas.

Bahkan, tahun depan ditargetkan bisa tercipta 4,4 juta lapangan kerja baru yang berkualitas. Target tersebut disampaikan langsung oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno dalam kegiatan lokakarya Kata Kreatif di Pendopo Parasamya Bantul, Minggu (28/5) siang.

Kunjungan kerja di Bantul ini adalah lokasi ke-11 dari kegiatan lokakarya Kata Kreatif yang merupakan salah satu kegiatan aktivasi dari pengembangan kabupaten kota kreatif (Kata Kreatif) Indonesia tahun 2023.

Dalam kesempatan itu, Sandiaga juga berkesempatan menjajal membuat kerajinan batik nitik yang menjadi salah satu ikon di Bumi Projotamansari tersebut.

Kegiatan ini juga merupakan bagian dari agenda kerja Menparekraf RI, untuk melihat langsung potensi sektor ekonomi kreatif Bantul yang dikembangkan melalui sebuah ekosistem ekonomi kreatif, dengan tetap mengedepankan inovasi, adaptasi, dan kolaborasi, serta semangat gercep, geber dan gaspol.

Melihat potensi yang ada, pihaknya optimis Bantul siap mewujudkan lapangan kerja baru dari ekosistem ekonomi kreatif. Terlebih,  kedua bidang tersebut yakni craft (kerajinan) and folk art (seni rakyat) Bantul memiliki peluang untuk menjadi kota kreatif dunia versi UNESCO atau UCCN.

“Kalo kita lihat bagaimana Bantul menjadi bagian utama dalam penciptaan ruang usaha dari sisi ekonomi kreatif,” kata Sandiaga.

“Banyak yang mengeluh mencari pekerjaan sulit, tapi dengan ekonomi kreratif kita akan mampu bangkit,” lanjutnya.

Dengan terbukanya lapangan kerja baru, nantinya akan memberikan dampak positif bagi kehidupan masyarakat yang kemudian akan diikuti dengan meningkatnya taraf hidup masyarakat.

Lokakarya bertajuk Kata Kreatif ini turut diikuti oleh ratusan pelaku ekonomi kreatif yang berdomisili di Kabupaten Bantul, dari berbagai subsektor ekonomi kreatif,  seperti kriya, seni pertunjukan, fesyen dan kuliner.

Kegiatan lokakarya ini juga diisi oleh narasumber seorang praktisi UMKM, untuk berbagi pengalaman dan materi pembelajaran terkait pengembangan produk dan pemasaran kerajinan kreatif.

Melalui kegiatan ini, diharapkan juga dapat mengakselerasi pengembangan ekonomi kreatif di Kabupaten Bantul. (JACK/L44)

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *