Lensa Terkini

PVMBG Tegaskan Erupsi Semeru Tak Berpotensi Tsunami

Gunung Semeru kembali erupsi dengan mengeluarkan Awan Panas Guguran (APG) dan indikator lainnya pada Minggu (4/12). Luncuran APG yang terus bergerak terpantau hingga 19 kilometer jauhnya, hingga melewati Jembatan Gladak Perak.

Warga setempat pun kini telah dipindahkan ke lokasi pengungsian, sementara status Gunung Semeru dinaikkan menjadi level IV ‘Awas’.

Sementara itu, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) memberikan keterangan bahwa erupsi Gunung Semeru ini tak berpotensi Tsunami. Hal itu menjawab beredarnya rumor bahwa erupsi Gunung Semeru berpotensi Tsunami bahkan hingga ke Jepang.

“Kabar yang beredar bahwa erupsi Gunung Semeru dapat menyebabkan Tsunami adalah tidak benar!” kata PVMBG melalui akun Twitternya, dikutip pada Senin (5/12).

PVMBG menyebut bahwa APG Gunung Semeru meluncur ke bagian barat daya, barat dan selatan Gunung Api Semeru.

Lebih detail, PVMBG melalui situs resminya juga menjelaskan bahwa APG, guguran lava dan lahar berpotensi meluas ke wilayah sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, Besuk Sat dan Kali Lanang serta potensi lahar pada sungai-sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Kobokan.

Masyarakat selain diminta untuk waspada akan bencana, juga agar tidak serta merta menerima berita yang beredar di sosial media.

“Agar masyarakat tidak terpancing oleh berita-berita yang tidak bertanggungjawab mengenai aktivitas Gunung Api Semeru, dan mengikuti arahan dari instansi yang berwenang yakni Badan Geologi yang akan terus melakukan koordinasi dengan BNPB dan K/L, Pemda, dan instansi terkait lainnya,” tulis PVMBG. (AKM/L44)

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *