Putin Setujui Keterlibatan PBB dalam Evakuasi Warga Mariupol di Pabrik Baja Azovstal
Vladimir Putin, Presiden Rusia, pada dasarnya telah menyetujui keterlibatan PBB dan Komite Internasional untuk Palang Merah (ICRC), dalam evakuasi warga sipil di pabrik baja Azovstal.
Melansir Aljazeera, Rabu (27/4), selama pertemuan antara Putin dan Antonio Guterres, Sekjen PBB, di Moskow, keduanya membahas mengenai situasi para pembela Ukraina, di pabrik baja Azovstal yang mana telah bersembunyi dan terkepung selama berbulan-bulan, setelah invasi Rusia.
Stephane Dujarric, Jubir PBB, mengatakan bahwa akan ada diskusi lanjutan antara Koordinasi Urusan Kemanusiaan dan Kementerian Pertahanan Rusia dengan Kantor PBB.
sEBELUMada Selasa (26/4), Putin mengatakan pada Erdogan, Presiden Turki, bahwa tidak ada operasi militer yang sedang berlangsung di Mariupol, dan menambahkan bahwa Kyiv harus bertanggung jawab atas orang-orang di pabrik baja Azovstal.
Guterres memperkirakan akan bertemu dengan Zelenskyy di Kyiv pada Kamis, untuk menindaklanjuti permohonan Ukraina terhadap evakuasi warga sipil di pabrik baja Azovstal.
Selama konferensi pers dengan Sergey Lavrov, Menlu Rusia, Guterres telah mengusulkan pembentukan Kelompok Kontak Kemanusiaan yang terdiri dari pejabat Rusia, Ukraina dan PBB.
Diketahui, pada 21 April lalu, Rusia telah menyatakan kemenangannya di Mariupol, meskipun pasukan Ukraina yang tersisa, masih bertahan di kompleks bawah tanah yang luas di Azovstal.
(YC/L44)
