Pulih dari Cedera, Apriyani Rahayu Siap Bermain di Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2023
Atlet ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu, dikabarkan telah pulih dari cedera yang dialaminya saat bermain di ajang Swiss Open 2023. Ia mengalami cedera pada bagian bahu dan harus mundur saat semifinal Swiss Open akhir Maret lalu.
Apriyani mengatakan bahwa ia sudah merasakan tidak nyaman pada bahunya sejak babak 16 besar Swiss Open 2023, tapi tetap melanjutkan pertandingan tersebut.
Dokter PBSI, Professo Nico, mengatakan bahwa cedera yang dialami Apriyani hanya radang. Sedangkan bagian otot, ligamen, dan lainnya dikatakan normal dan bukan cedera berat.
“Itu radang saja. Alhamdulillah otot, ligamen, dan lainnya aman semua normal tidak ada masalah,” ujarnya.
Pasangan Siti Fadia tersebut mengaku sudah beristirahat selama dua minggu untuk pemulihan. Menurutnya, ia sudah cukup mampu dan sehat untuk kembali latihan dan bertanding.
“Alhamdulillah sekarang sudah kembali normal, ya. Kemarin sudah coba smash full gitu-gitu dan Alhamdulillah sudah enak. Tinggal setelah itu dies atau terapi dan lain-lain saja,” ujar Apriyani dalam sebuah wawancara di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta Timur, dikutip pada Kamis (13/4).
Ia pun menuturkan penyebab cedera yang dialaminya disebabkan oleh cuaca dingin yang ada di wilayah Eropa.
Selain itu, cedera tersebut juga didukung dengan kondisi fisik Apriyani yang sudah cukup lelah kala itu. Pasalnya, setelah dari All England, Apriyani langsung latihan untuk Swiss Open.
“Mungkin memang ada faktor cuaca di sana juga, terus juga sudah capek, kita tidak terbiasa, apalagi kita sampai tiga minggu. Setelah dari All England, kan, besoknya kita langsung latihan juga untuk Swiss Open, kan,” ungkap Apriyani.
Saat ini, Apriyani Rahayu sudah kembali pulih dan siap untuk bermain di Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2023 di Dubai, Emirat Arab pada 25-30 April 2023 bersama pasangannya, Siti Fadia. (DRA/L44)
