Mobil Listrik Apple Bakal Digarap Oleh LG Dan Magna

Sepertinya Apple memang bertekad untuk mewujudkan mobil listrik pertama mereka yang konon disebut “Project Titan”. Setelah sebelumnya ditolak oleh berbagai pabrikan mobil untuk berkolaborasi, akhirnya Apple menemukan titik terang dari proyek mobil listrik mereka.

Kesepakatan Semakin Dekat

Berdasarkan  laporan yang didapatkan dari Korean Times, dikabarkan bahwa Apple hampir dipastikan untuk menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan LG dan Magna melalui perusahaan joint-venture mereka, LG Magna e-Powertrain untuk memproduksi mobil listrik pertama Apple.

Salah satu sumber dari Korean Times, kesepakatan tersebut hampir pasti terjadi sembari mendiskusikan detail kontrak. “LG Magna e-Powertrain sudah semakin dekat untuk menandatangani kontrak dengan Apple yang mana mereka bisa melakukan produksi awal dari mobil listrik Apple. Detail kontrak masih didiskusikan,” kata sumber anonim tersebut.

Korean Times juga melaporkan bahwa mobil listrik Apple nantinya akan diproduksi dalam jumlah terbatas sebagaimana mereka menggunakan kesempatan terebut untuk melihat kondisi pasar. “Karena LG Group meliputi LG Display, LG Chem, LG Energy Solution dan LG Innotek sudah termasuk dalam rantai pasokan Apple, maka Apple tidak perlu khawatir soal rantai pasokannya. Divisi LG tersebut akan menjamin ketersediaan dan pengiriman cepat terhadap suku cadang yang diperlukan untuk mobil listrik Apple,” kata sumber tersebut.

LG Magna e-Powertrain sendiri merupakan perusahaan joint-venture dari LG Electronics dan Magna, sebuah perusahaan asal Kanada yang berfokus sebagai pemasok suku cadang sekaligus merakit mobil untuk berbagai merek seperti Daimler, Jaguar, Land Rover, BMW, dan Toyota. Perusahaan joint-venture ini didirikan pada bulan Desember 2020 silam dan akan berfokus pada produksi komponen mobil listrik seperti motor listrik, inventer, dan in-board charger untuk pabrikan mobil. Perusahaan ini kemungkinan baru akan mendapatkan persetujuan dari para pemegang saham pada bulan Juli 2021 mendatang.

Sempat Ditolak Beberapa Pabrikan Mobil

Apple awalnya memulai pengembangan EV pada tahun 2014 sebagai bagian dari proyek in-house yang dikenal sebagai Project Titan. Seiring berjalannya waktu Apple meningkatkan progres dari proyek ini sehingga mereka mendekati beberapa pabrikan mobil untuk diajak berkolaborasi dalam menciptakan mobil listrik Apple, seperti Hyundai-KIA dan Nissan.

Sayangnya semua pabrikan mobil yang diajak bicara menolak untuk membantu Apple mewujudkan mobil listriknya. Tidak diketahui alasan dari penolakan tersebut, namun Nissan sempat mengungkapkan bahwa mereka menolak membantu Apple karena masalah branding. Apple ingin mobilnya dengan merek ‘Apple’ dengan logo Apple di mobilnya, bukan dijual sebagai Nissan walaupun diproduksi oleh Nissan, serta mereka tidak menginginkan adanya versi rebadging dari Nissan sendiri.

Sumber : Korean Times