Kemenkes Sebut Omicron Mulai Didominiasi Transmisi Lokal
Kemenkes kembali mengumumkan informasi terbaru ihwal perkembangan Omicron di tanah air. Merujuk pada data All Record Kemenkes, sejak tanggal 1-22 Januari, disebut bahwa kasus ini semakin mengalami kenaikan.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin bahkan menyebut, Omicron yang sebelumnya didominasi oleh Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN), kini justru mulai dikuasai oleh kasus transmisi lokal.
“Yang perlu kita lakukan yang pertama adalah kita tidak perlu panik tapi harus terus waspada dan hati-hati karena memang laju penularannya tinggi. Kita perlu, memastikan protokol kesehatan tetap berjalan, memakai masker, mencuci tangan, dan mengurangi kerumunan,” kata Menkes, seperti dilansir dari situs resmi kemenkes, Selasa (25/1).
Menkes mengatakan, bahwa presentase kasus transmisi lokal saat ini sudah mencapai 90,1% per tanggal 22 Januari lalu. Sementara total dari keseluruhan, telah tercatat sebanyak 1.626 kasus terbaru.
Untuk itu, Menkes terus menggencarkan pelaksanaan surveilans dan pengetatan penggunaan aplikasi PeduliLindungi di ruang publik. Selain itu, juga akan menggunakan metode Genome Sequencing untuk menganalisa pola varian ini.
“Untuk tracing kasus kita akan menggunakan PCR yang lebih cepat dengan SGTF yang bisa mendeteksi Omicron. SGTF sudah kita distribusikan dan akan segera kita tambah untuk didistribusikan ke daerah,” jelasnya.
Ia juga menambahkan, penyebaran kasus yang masih terpusat di sekitar Jabodetabek, maka Kemenkes akan mempercepat vaksinasi di wilayah tersebut. (AKM/L44)
