Kebakaran Pabrik Sarung Tangan di Bantul, Habiskan 2 Bangunan

Bondan menyampaikan dampak cuaca ekstrim juga membuat api ini mudah membesar. Selain itu, di dalamnya juga banyak bahan kering, yang kebetulan bahan itu mudah terbakar.

“Karena suhu siang hari kan panas kan, mudah kering dan mudah terbakar. Dan yang didalam itu bahan bakunya semuanya mudah terbakar. Maka itu kendala kita di sini di lapangan. Di dalam juga ada banyak bahan kimia yang mudah terbakar,” ungkapnya.

Proses Pemadaman

Bertempat di samping jalan raya dan disekitar pemukiman warga, musibah kebakaran ini pun turut mengundang puluhan warga yang ingin melihatnya secara langsung. Banyaknya warga yang berada di lokasi menjadi kendala dari proses pemadaman, seperti yang disampaikan oleh Bondan.

“Kendala di lapangan yaitu pengunjung penonton masyarakat yang menyaksikan kebakaran ini. Maka dari itu, kita himbau kita sampaikan ke masyarakat, ini bukan tontonan, ini musibah tolong kasih jalan kami, biarkan teman-teman damkar kami masuk mau melakukan tugas, mau bekerja, jangan sampai api ini semakin membesar,” jelas Bondan.

Sementara itu, menurut Nike, salah seorang saksi mata, awalnya kebakaran ini dilihat oleh ayahnya dan penjual angkringan di samping pabrik tersebut.

“Tadi bapak saya dan penjual angkringan disamping ini yang pertama kali liat terus bilang saya. Trus saya langsung liat dan apinya sudah menjalar dari tempat jahit (bagian samping). Habis itu saya langsung lapor ke satpam nya,” ungkap Nike.

“Kata satpamnya, satpamnya habis keliling tapi ga tahu dari satpam nya katanya konsleting listrik tahu-tahu apinya udah gede,” lanjutnya.