Lensa Jogja

Hujan Deras, Puluhan Rumah di Kulon Progo Terendam Banjir

Akibat hujan deras, puluhan rumah di Desa Kulwaru, Kapanewon Wates, Kulon Progo, terendam banjir. Selain rumah, tanaman cabai milik warga pun akhirnya terpaksa dipanen dini akibat banjir.

Sedikitnya terdapat 25 rumah di Padukuhan Kulwaru Kulon dan Kulwaru Wetan, yang terendam banjir setinggi 30 cm hingga 60 cm. Hujan deras telah mengguyur daerah ini sejak Rabu petang. Karena tak mampu menampung debit air yang datang, Sungai Gawe yang berada di Desa Kuwaru meluap ke permukiman.

Beruntungnya, saat kejadian warga sudah memindahkan perabotan rumah mereka ke tempat yang lebih tinggi. Kejadian ini, disebut sudah menjadi langganan bagi warga saat hujan deras mengguyur daerah ini.

Meski warga sempat membuat tanggul darurat di depan pintu rumah, banjir tetap masuk ke dalam rumah warga lantaran banjir datang lebih cepat.

“Tadi malam meluap sungainya, lalu masuk ke sini. Memang sering banjir kalau hujan deras. Tapi, alhamdullilah tidak ada barang yang terendam karena sudah persiapan,” ujar Teguh Setiyono, selaku warga.

Selain menggenangi permukiman, banjir ini juga menerjang area persawahan. Tanaman yang semestinya mulai panen pada bulan depan, akhirnya dipanen dini dan para petani harus merugi kisaran 5 juta rupiah.

“Saya langsung ngambilin lombok karena banjir. Dampaknya ya busuk cabenya, rusak. Kerugiannya banyak bisa sampai lima jutaan,” ungkap Sutarjo, petani cabai.

Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Kulon Progo sejak beberapa hari terakhir ini, diprediksi akan terus terjadi hingga 15 Oktober mendatang. (SA/L44)

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *