Gelaran Fashion Show Batik UMKM Melalui Localana The Alana Yogyakarta
Keberagaman budaya dan sentuhan kreativitas masyarakat Indonesia yang dikembangkan, menjaga nilai kebudayaan lokal agar tetap ada.
Archipelago International The Alana Yogyakarta Hotel and Convention Center menggelar kegiatan kampanye guna mengangkat merek lokal dengan tajuk ‘Localana Festival’. Acara ini turut digelar oleh The Alana Hotels di seluruh Indonesia.
Berbagai rangkaian kegiatan dilakukan, seperti Localana Extra yang memberikan harga spesial di seluruh The Alana Hotels, Localana Virtual Trip yang menampilkan suasana dan fasilitas dari masing-masing The Alana Hotels, Localana Photo Contest yang mengajak para pengguna instagram untuk berfoto dengan mengenakan pakaian tradisional, serta Localana Showcase yang mengangkat kegiatan peragaan busana dan pameran produk lokal.
Sebagai puncak acara Localana Showcase menampilkan peragaan busana dengan tajuk ‘Hi-Tea Fashion Show‘, yang didukung oleh produk unggulan dari malam batik dan berkolaborasi dengan desainer UMKM lainnya.
Selain malam batik, Localana Showcase turut menampilkan pameran produk lokal unggulan lainnya, seperti Oak Leather Gallery, Kamidsummee, Monera Batik, Dian Rizqita, Kaine, Pakel Arum, dan Tunggak Semi.
Diungkap oleh General Manager The Alana Yogyakarta Hotel and Convention Center, Merlin Manulang, melalui kegiatan ini The Alana Yogyakarta berusaha untuk mengangkat kebudayaan lokal Yogyakarta, khususnya di bidang fashion dan kerajinan.
“Untuk meningkatkan brand awareness, The Alana Hotels, salah satu brand dari Group Archipelago International menggelar campaign bertajuk ‘Localana’. Campaign ini diikuti oleh seluruh brand The Alana Hotels se-Indonesia. Pada kesempatan ini, The Alana Yogyakarta Hotel & Convention Center bekerjasama dengan beberapa brand lokal dan UMKM di Daerah Sleman, menampilkan koleksi dan karya-karya anak bangsa dengan harapan dapat menjadi sarana bagi pelaku UMKM untuk melebarkan sayap bisnis mereka, mendorong perekonomian daerah, dan mengangkat nilai-nilai kebudayaan lokal,” ucap Merlin.
Salah satu desainer lokal menyambut baik gelaran ini karena bisa menjadi ajang promosi yang baik bagi dirinya. Dengan menampilkan produk unggulan batik, yakni motif lolosan dan motif mandala, di mana motif ini merupakan motif batik khas Kabupaten Sleman.
Harapannya, dengan adanya gelaran pameran produk UMKM dan Localana Showcase ini mampu mengenalkan berbagai jenis batik yang ada di Indonesia, utamanya yang dirancang dan diproduksi oleh pelaku UMKM lokal Yogyakarta.(OR/L44)
