Lensa Jogja

Bangkit Pasca Pandemi, Zaara Tekstil Buka Cabang Ketiga di Yogyakarta

Sejumlah industri di tanah air nampaknya sudah siap untuk kembali berjalan setelah era pandemi Covid-19 menuju endemi, salah satunya Zaara tekstil yang ada di Kota Yogyakarta.

Meski sempat terpuruk, dampak dari pandemi Covid-19 tak membuat Rajiv Harkishore Lula selaku pemilik usaha, patah arang. Dirinya terus berupaya bangkit di tengah tekanan dampak pandemi Covid-19.

Bahkan, perusahaan ritel yang menyediakan bahan konveksi dan eceran ini akan kembali membuka cabang ketiganya di Jalan Urip Sumoharjo, Kota Yogyakarta.

Menempati gedung tiga lantai, New Zaaranx Tekstil hadir dengan fasilitas yang lebih lengkap, serta menyediakan berbagai jenis tekstil berkualitas.

Perluasan usaha tersebut, menandai optimisme pelaku usaha tekstil yang telah menggeluti usaha ini sejak 2011, dalam upayanya menjadikan New Zaaranx Tekstil sebagai penyedia bahan tekstil terlengkap dan termurah se-Indonesia.

Adapun realisasi produknya meliputi bahan kain berkualitas untuk berbagai kebutuhan seperti pernikahan, wisuda, EO, butik hingga desainer tanah air.

“Setelah pandemi, karena wedding sudah mulai dan semua jenis bahan, kebutuhan customer, daripada mereka ke Jakarta, kami sediain kelas Jakarta di Jogja. Kami mau bikin Jogja dan Jakarta tidak ada bedanya. Jadi kualitas yang dicari di luar kota, di kami (Yogyakarta) ada semua,” kata Rajiv.

Di cabang ketiganya yang hadir dengan konsep tata ruang lebih luas, tak sekedar membuat konsumen lebih leluasa memilih bahan, tetapi juga disediakan coffee lounge untuk pengunjung bersantai.

Rencananya, cabang ketiga ini bakal di-launching pada 19 Januari 2023 mendatang. Tak hanya menyediakan aneka doorprize dan hadiah menarik, serta promo produk sebesar 50% potongan harga, pada peresmiannya nanti juga bakal dimeriahkan oleh tiga artis ternama yakni Soimah, Raffi Ahmad dan Ivan Gunawan dan acara akan digelar selama empat hari. (JACK/L44)

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *