Lensa Manca

Australia Meluncurkan Paket Dukungan Virus Corona Senilai Rp13 T

Pemerintah Australia meluncurkan paket dukungan pariwisata senilai $928 Juta (Rp13,3 Triliun) pada hari Kamis, yang bertujuan untuk meningkatkan perjalanan dna penerbangan lokal sementara rute internasional tetap ditutup karena pandemi virus corona.

Pemerintah akan mensubsidi 800.000 tiket penerbangan domestik ke 13 tujuan di seluruh negeri yang sebagian besar digunakan oleh wisatawan internasional, dan menawarkan pinjaman murah kepada operator pariwisata skala kecil.

“Kami tidak ingin sektor pariwisata untuk terus bergantung dari bantuan pemerintah, Kami ingin turis mereka kembali,” kata Perdana Menteri Scott Morrison kepada wartawan. “Paket ini, dikombinasikan dengan peluncuran vaksin kami … adalah jembatan yang akan membantu sektor pariwisata kembali normal.”

Paket tersebut termasuk dukungan untuk Qantas Airways Ltd dan Virgin Australia dari bulan April hingga Oktober untuk membantu gaji staf penerbangan internasional, menjaga ketrampilan terkini, memelihara pesawat terbang dan mengeluarkan pesawat dari penyimpanan.

“Program ini memungkinkan warga Australia untuk tetap terhubung dengan Qantas sehingga kami tidak kehilangan mereka … karena ketika perbatasan dibuka, kami memerlukan kemampuan untuk memulai penerbangan sebanyak mungkin,” kata Kepala Eksekutif Qantas Alan Joyce.

Qantas berharap dapat melanjutkan beberapa penerbangan internasional pada akhir Oktober, ketika Australia berharap untuk menyelesaikan upaya imunisasi COVID-19 nasionalnya.

Morrison telah berhati-hati dalam membuka kembali perbatasan internasional, yang telah ditutup sejak Maret lalu untuk hampir semua orang kecuali warga negara dan penduduk tetap yang harus menjalani karantina hotel wajib selama dua minggu pada saat kedatangan dengan biaya mereka sendiri.

“Masih terlalu dini untuk mengatakan … jadi kami akan mengambil langkah ini satu per satu,” kata Morrison kepada Seven Network News.

Saham terkait perjalanan memimpin kenaikan awal di pasar saham Australia, dengan agen perjalanan Flight Centre Ltd dan Webjet Ltd keduanya naik lebih dari 6% untuk diperdagangkan mendekati level tertinggi satu tahun dalam satu tahun. Qantas naik 3%.

Sumber: Reuters

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *