Lensa Kesehatan

Alami Tremor? Yuk, Kenali Penyebab dan Cara Atasinya!

Tremor merupakan gerakan gemetar yang tidak dapat dikendalikan dan terjadi secara berulang. Hal ini biasanya terjadi tanpa disadari dan bisa dialami pada satu atau beberapa bagian tubuh. Tremor lebih sering terjadi di bagian tangan. Namun, tak menutup kemungkinan tremor dapat terjadi di bagian tubuh lainnya, seperti kaki dan kepala.

Tremor memang bukan sebuah kondisi atau gangguan yang dapat membahayakan nyawa, akan tetapi dapat sangat berdampak dan mengganggu aktivitas sehari-hari.

Tremor muncul akibat adanya gangguan di bagian otak, yang bertugas mengatur pergerakan otot. Gangguan itulah yang menyebabkan adanya kontraksi otot yang tidak terkendali.

Penyakit Penyebab Tremor:

1. Cedera Kepala

Cedera fisik yang terjadi pada otak dapat merusak saraf yang berperan untuk mengkoordinasikan gerakan. Tremor yang kerap terjadi pada tangan, biasanya dipengaruhi oleh cedera yang lantas mempengaruhi saraf tertentu.

2. Multiple Sclerosis

Multiple Sclerosis merupakan sebuah kondisi neurologis yang dapat menimbulkan tremor pada tangan. Hal ini dapat berkembang ketika penyakit merusak area di jalur sistem saraf pusat yang bertugas mengontrol gerakan.

3. Penyakit Parkinson

Terdapat lebih dari 25% orang yang mengidap penyakit ini memiliki keterkaitan dengan action tremor, serta resting tremor yang dapat terjadi pada satu atau kedua tangan. Gemetar ini biasanya dimulai ada satu sisi tubuh dan dapat menyebar ke sisi-sisi lain. Rasa tremor ini berpotensi lebih lama saat seseorang tengah stres atau emosi.

4. Stroke

Stroke merupakan kondisi neurologis selain multiple sclerosis yang dapat menyebabkan tremor. Stroke iskemik terjadi karena gumpalan darah yang menghalangi arteri sehingga mencegah darah yang mencapai ke otak. Akibatnya, kerusakan permanen pada jalur neurologis dan terjadilah tremor.

Beberapa Cara Mengatasi Tremor:

1. Obat-obatan

Terdapat beberapa jenis obat yang dapat mengontrol tremor, yakni:

  • Obat penghambat beta, seperti propanolol atau atenolol
  • Obat penenang, seperti diazepam dan lorasepam
  • Obat antikejang, seperti primidone dan gabapentin

Akan tetapi, seluruh obat ini dapat kamu dapatkan berdasarkan perintah dokter.

2. Terapi

Terapi fisik mampu meningkatkan kontrol otot, fungsi, dan kekuatan sekaligus meningkatkan koordinasi dan keseimbangan. Selain terapi fisik, terdapat beberapa terapi yang dapat dilakukan adalah terapi wicara dan terapi okupasi.

3. Operasi

Apabila tremor sudah sangat mengganggu, maka dapat dilakukan operasi yakni melakukan pemasangan implan DBS (Deep Brain Stimulation), guna mengendalikan impuls yang ada di otak. Selain itu, biasanya dokter akan menyarankan operasi thalamotomy yang merupakan pengangkatan bagian otak yang dicurigai mencetuskan tremor.

4. Perubahan Gaya Hidup

Hal ini dapat dilakukan dengan membatasi atau menghindari zat yang menjadi penyebab tremor, seperti kafein dan amfetamin. (RY/L44)

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *