Lensa Terkini

5 Tragedi Paling Tragis Sepak Bola Dunia, Indonesia Ada di Posisi 3

Selain tragedi Kanjuruhan yang terjadi pada Sabtu (1/10) lalu, ada banyak tragedi nahas yang mewarnai dunia sepak bola sepanjang perjalanannya.

Berikut ini adalah lima tragedi terparah dalam sejarah sepak bola dunia yang pernah terjadi, menurut catatan FIFA:

Tragedi Badai Salju Kathmandu

Pada tanggal 12 Maret 1988 silam, dilaksanakan pertandingan antara tim Janakpur Cigarette Factory melawan tim Liberation Army di Stadion Dasharath, Kathmandu, Nepal.

Nahas, ketika pertandingan berlangsung badai salju tiba-tiba datang. Akibatnya penonton menjadi panik dan berhamburan untuk menyelamatkan diri untuk keluar dari stadion.

Namun sayangnya, pasukan pengaman yang menjaga pintu keluar justru membuat laju penonton menjadi terhambat. Akhirnya, 93 orang meninggal akibat terhimpit penonton lainnya.

Tragedi Hillsborough

Penggemar tim Liverpool pasti familier dengan tragedi ini. Pada tanggal 15 April 1989, tim Liverpool melakoni laga semi final FA Cup melawan tim Nottingham Forrest. Kedua suporter tim berbondong-bondong menuju Stadion Hillsborough untuk menonton pertandingan tersebut.

Jumlah penonton yang melebihi kapasitas saat itu membuat kepolisian kesulitan menertibkan massa. Akibatnya banyak penonton yang terhimpit. Dalam laporan terakhirnya tercatat setidaknya ada 97 korban jiwa dalam tragedi ini.

Tragedi Kanjuruhan

Tragedi yang masih hangat ini terjadi usai pertandingan antara Arema dan Persebaya. Kerusuhan dipicu terpatahkannya rekor tak terkalahkan Arema melawan Surabaya, di Stadion Kanjuruhan, pada 1 Oktober 2022.

Hal tersebut memicu kemarahan suporter Arema yang kemudian menyerbu lapangan. Kepolisian pun menembakkan gas air mata untuk meredam keributan. Sayangnya, hal tersebut membuat massa semakin panik dan menyebabkan 125 orang meninggal dunia.

Tragedi Stadion Accra

Pada tanggal 9 Mei 2001, tim tuan rumah, Accra Hearts of Oak, menjamu tim Asante Kotoko di Stadion Ohene Djan, Accra, Ghana.

Pertandingan tersebut berlangsung sengit dan tim tuan rumah berhasil menang 2-1. Hal tersebut memantik kemarahan suporter tim Asante Kotoko.

Pasukan pengaman setempat pun langsung menembakkan gas air mata dan peluru karet untuk meredam keributan. Akan tetapi hal tersebut justru membuat penonton menjadi semakin panik. Akibatnya, 126 penonton meninggal karena terhimpit dan sesak napas.

Tragedi Estadio Nacional

Tragedi paling tragis dalam dunia sepak bola terjadi di Estadio Nacional, Peru. Dalam laga antara Peru dan Argentina, Argentina berhasil memenangkannya. Hal tersebut memicu kemarahan fans Peru yang akhirnya mengakibatkan 328 korban jiwa. (ANS/L44)

Share

One thought on “5 Tragedi Paling Tragis Sepak Bola Dunia, Indonesia Ada di Posisi 3

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *