Tertangkap! Polisi Ungkap Motif Penusukan Terhadap Bocah 12 Tahun di Cimahi
Polda Jawa Barat akhirnya berhasil menangkap pelaku penusukan terhadap bocah 12 tahun di Cimahi Jawa Barat yang terjadi beberapa waktu lalu.
“Iya, tadi sore,” kata Kabid Humas Polda, Kombes Pol Ibrahim Tompo dalam keterangannya, Minggu (23/10).
Pelaku penusukan itu ditangkap tak lama setelah identitasnya diungkapkan ke publik dan ditetapkan masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).
“Kita sudah mendapatkan data terkait identitas pelaku hingga kita akan berupaya untuk melakukan pengejaran terhadap pelaku,” kata Tompo, dikutip pada Senin (24/10).
Identitas pelaku itu, kata Tompo, didapat setelah melakukan pemeriksaan terhadap setidaknya 14 saksi dan hasil dari penyelidikan yang telah dilakukan.
Adapun identitas pelaku penusukan tersebut adalah bernama Rizaldi Nugraha Gumilar alias Ical, kelahiran Bandung, 22 Maret 2000 dan beralamat di Kelurahan Maleber, Kecamatan Andir, Kota Bandung.
Selain itu, hasil penyelidikan mengatakan bahwa kemungkinan Ical tidak mengenal korbannya. Aksi penusukan itu, diduga terkait dengan perampokan.
“Diduga berdasarkan bukti permulaan yang cukup, tersangka diduga telah melakukan tindak pidana pembunuhan berencana atau pembunuhan disertai delik atau pencurian dengan kekerasan yang mengakibatkan mati atau melakukan kekerasan terhadap anak hingga mati menggunakan senjata tajam,” terangnya.
Atas perbuatannya, laki-laki berusia 22 tahun itu bakal dijerat pasal 340 Jo 339 Jo 338 Jo 365 ayat (3) KUHP Jo pasal 80 ayat 3 Undang-undang Nomor 17 tahun 2016 tentang perubahan ke-2 atas undang-undang nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak.
Sebelumnya, korban berinisial PS (12) ditusuk oleh seorang tak dikenal pada Rabu (29/10) lalu, saat dirinya pulang mengaji dari Lembaga Pendidikan Agama Islam (LPAI) At-Taqwa sekitar pukul 18.30 WIB.
Insiden itu terjadi tak jauh dari rumahnya, tepatnya di Jalan Mukodar, RT 04/07, Kelurahan Cibeureum, Kecamatan Cimahi Selatan. Sebelum itu, dalam pantauan CCTV, PS tampak berjalan bersama seorang temannya.
Tiba di pertigaan gang, PS pun berpisah dengan temannya menuju arah yang berbeda. Tak lama setelah itu, seorang laki-laki tampak muncul tak jauh dari jarak PS berjalan.
Saat itulah diduga penusukan itu terjadi. Setelahnya, PS masih sempat tertangkap kamera CCTV lain di sekitar jalan menuju rumahnya. Korban terlihat tertatih-tatih bertahan setelah ditusuk.
Sayangnya, PS tak mampu bertahan lebih lama untuk sampai di rumahnya. Ia pun ditemukan oleh tetangganya tergeletak sekitar 150 meter dari rumahnya.
PS lantas dibawa ke rumah sakit terdekat namun nyawanya tak tertolong. Dalam pemeriksaannya, PS mengalami luka tusuk di bagian punggung yang menembus ke bagian jantung. (AKM/L44)
