Siap-siap! Konten Anti-Vaksin Akan Diblokir YouTube

YouTube akan memblokir seluruh konten yang menyerukan anti-vaksin. Hal ini merupakan kelanjutan dari pemblokiran konten berisi berita bohong dan misinformasi soal vaksin Covid-19.

Adapun konten yang tidak diizinkan untuk tayang di Youtube ialah video yang berisikan klaim bahwa vaksin flu menyebabkan infertilitas serta video yang menginformasikan bahwa suntikan MMR, yang melindungi dari campak, gondong, dan rubella, dapat menyebabkan autism.

Tidak hanya itu, perusahaan video terkemuka milik Alphabet Inc tersebut juga memblokir kanal Robert F.Kennedy Jr. dan Joseph Mercola yang termasuk ke dalam aktivis anti-vaksin yang populer.

Merespon hal ini, Mercola menyuarakan keberatannya atas kebijakan ini.

“Kami bersatu di seluruh dunia, kami tidak akan hidup dalam ketakutan, kami akan berdiri bersama dan memulihkan kebebasan kami,” dikutip dari Reuters pada Kamis (30/9).

Pemblokiran konten anti-vaksin juga dilakukan oleh perusahaan raksasa teknologi lainnya seperti Facebook Inc. dan Twitter Inc. Namun, hal itu dirasa belum cukup untuk menghentikan informasi palsu terkait vaksin. Oleh sebab itu, YouTube juga melakukan hal yang sama untuk membantu menghentikan penyebaran informasi palsu di masyarakat. (DY)