Sadari Pentingnya Kesehatan Mental Lewat Pameran Intus Foris Jogja
Bulan Mei diikrarkan sebagai bulan kesadaran kesehatan mental. Untuk memperingatinya, mahasiswa Tata Kelola Seni, Fakultas Seni Pertunjukkan, ISI Yogyakarta menggelar pameran bertajuk ‘Intus Foris’.
Pameran yang mengangkat tema kesehatan mental ini, berlangsung di Ruang Pamer Temporer Museum Sonobudoyo, Jalan Pangurakan No.6, Ngupasan, Kecamatan Gondomanan, Kota Yogyakarta, mulai tanggal 1 Mei hingga 7 Mei 2023 mendatang.
Pameran Intus Foris dihadirkan sebagai refleksi sekaligus ajakan untuk memahami betapa pentingnya kesehatan mental dalam kehidupan manusia.
Ada sebanyak 29 karya mahassiwa ISI yang dipamerkan dalam ajang ini, di antaranya adalah 3 buah patung dan 26 lukisan.
Puluhan karya yang dipajang itu dibuat dengan mengandung makna tentang psikologi dan kesehatan mental. Karya yang melibatkan 15 seniman muda ini diharapkan bisa mengajak masyarakat untuk bisa menerima keadaan dan peduli dengan adanya isu kesehatan mental.
Karya-karya itu seolah memberi pesan bahwa masalah mental bukan sesuatu yang bisa dianggap enteng. Semua orang perlu tahu dan peduli tentang isu ini.
Tema Intus Foris sendiri diambil dari bahasa latin yang memiliki arti luar dalam. Intus adalah emosi jiwa seseorang yang lekat dengan depresi. Sementara foris adalah kondisi fisik seseorang yang tampak baik-baik saja dari luar.
Intus Foris menyadarkan semua orang bahwa orang yang tampak baik-baik saja dari luar, belum tentu dalam kondisi baik di dalamnya.
Adapun 15 mahasiswa yang memajang karyanya dalam pameran ini, mereka adalah Alin Liandisshanti, Hafizh Aulia Hanani, Kemala Hayati, Muhammad Fahmi Azis, Taufiqur Rohman, Yusup Maulana Ramadhani, dan sembilan seniman yang tergabung kedalam Komunitas Satu Titik.
Bagi kamu yang berada di Jogja atau sedang berkunjung ke Jogja, tidak ada salahnya untuk berkunjung ke Museum Sonobudoyo. Pameran Intus Foris akan mulai buka pukul 13.00 hingga 21.00 WIB. (AKM/L44)
