Lensa Terkini

Rieswin Sampaikan Kebanggaannya Dipecat dari KPK

Rieswin Rachwell, salah satu dari 57 pegawai KPK yang kini telah resmi dipecat, menuliskan perasaannya atas pemecatan ini. Sehari setelah orasi di gedung KPK, Rieswin mengaku bangga dianggap sebagai warga yang tidak berwawasan kebangsaan.

Dalam utas di akun twitternya, Jumat (1/10), Rieswin mengatakan dirinya memang lebih baik dipecat, daripada harus dipimpin oleh orang yang juga melanggar kode etik KPK, dalam hal ini Filri Bahuri dan Lili Pintauli.

Ia menyindir banyaknya pegawai KPK yang terbukti telah melanggar kode etiknya sendiri, namun tak dianggap bersalah. Seperti melindungi koruptor, bertemu dengan pihak yang kasusnya tengah ditangani, menerima suap dari pihak pelaku, melakukan pemerasan, dan banyak yang lain.

“Bangga diberhentikan dari KPK, karena saya menginginkan KPK yang kuat dan tidak dilemahkan organisasi dan kewenangannya. Bangga diberhentikan dari KPK, karena saya menolak KPK dipimpin oleh pelanggar kode etik KPK.” Tulisnya.

Tak hanya itu, pria bermata sipit ini juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh rekan kerjanya di lembaga tersebut.

“Terima kasih untuk teman-teman di KPK yang menerima dan bekerja bersama diriku yang sangat minoritas ini. Saya sangat bangga telah bekerja di KPK sebagai minoritas karena saya telah mendapat kesempatan untuk mengabdi kepada negara yang sangat saya cintai ini.” Kata Rieswin. (AKM/L44)

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *