Merti Dusun Pedukuhan Donotirto Gelar Kirab Budaya
Kirab budaya masyarakat Dusun Donotirto, Bangunjiwo, Kasihan, Bantul menjadi salah satu penyemarak rangkaian kegiatan Merti Dusun Pedukuhan Donotirto, yang diikuti oleh lebih dari 1000 orang, Minggu (20/11).
Masing-masing RT menampilkan adat budaya Jawa mulai dari pakaian hingga sejumlah kesenian, termasuk spirit perjuangan para pahlawan ditampilkan dalam kirab. Arak-arakan gunungan berupa hasil bumi dan makanan, serta ogoh-ogoh, menjadi hiburan tersendiri bagi masyarakat setempat yang tumpah ruah menyaksikan dari bahu jalan.
Kegiatan budaya ini digelar dengan harapan bisa menjadi momentum terbaik untuk tetap menjaga eksistensi Desa Bangunjiwo sebagai desa mandiri budaya, serta meningkatkan persatuan dan kesatuan dan kerukunan warga masyarakat Pedukuhan Donotirto dan Cikalan.
“Ini wujud syukur juga dalam rangka untuk kita mendukung adanya di Kelurahan Bangunjiwo, ini kan juga desa budaya ya, kita ini sebagian dari Donotirto juga melestarikan budaya yang ada dari berbagai kesenian yang ada di Donotirto ini,” tutur Waljiman, selaku Dukuh Donotirto.
“Kegiatan seperti ini sudah berjalan kurang lebih, pakai arak-arakan pakai kesenian ini, sudah hampir 10 tahun. Kita bisa menjalin kebersamaan dengan warga untuk menyatukan beberapa misi untuk menyatukan desanya masing-masing,” tutur Wagimin, selaku peserta Kirab Budaya.
Menempuh jarak hampir 20 kilometer menyusuri jalanan perkampungan hingga area persawahan, seluruh peserta mengikuti dengan antusias dan bersemangat. Di sepanjang perjalanan, masyarakat yang menyaksikan pun disuguhi dengan aneka potensi kesenian budaya.
Rangkaian acara untuk menyemarakkan Merti Dusun Pedukuhan Donotirto ini dilaksanakan selama kurang lebih satu minggu. Sebagai penutup rangkaian acara akan diadakan pentas wayang kulit semalam suntuk oleh pamengku adat setempat. (JP/L44)
