Menkeu Sayangkan Presentase Polwan Indonesia Hanya 5%
Indonesia disebut-sebut sebagai negara dengan kekuatan terbesar kedua setelah China, ini dikarenakan jumlah polisi Indonesia mencapai 450.000 personel. Tetapi di sisi lain, dari keseluruhan angka yang sebesar itu, jumlah Polisi Wanita (Polwan) hanya sebesar 5%.
Hal ini kemudian disorot oleh Sri Mulyani, Menteri Keuangan RI. Melalui unggahan di akun instagram pribadinya, Menkeu menuliskan bahwa Polwan dibuat untuk menciptakan rasa aman terhadap masyarakat khususnya perempuan.
“Sementara di negara lain rata-rata jumlah polisi wanitanya lebih dari 10%. Begitu pun polisi wanita yang menduduki jabatan pimpinan, presentasenya masih kecil. Saya berharap kita dapat meningkatkan kesetaraan gender di kepolisian,” kata Sri Mulyani, dikutip pada Jumat (12/11).
Sementara dalam prespektif ekonomi, lanjut Menkeu, merujuk pada data PBB dikatakan bahwa perempuan yang tinggal di negara berpenghasilan rendah cenderung mengalami kekerasan. Untuk itulah, ia menilai isu kesetaraan gender dan pemberdayaan sangat penting, agar perempuan juga bisa menduduki setiap posisi.
“Kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan sangat penting dalam memperkuat perekonomian nasional dan kesejahteraan bersama. Dan hal itulah yang terus dilakukan pemerintah Indonesia melalui kebijakan fiskalnya,” sambungnya. (AKM/L44)
