Lensa Kesehatan

Manfaat Memelihara Kucing Bagi Kesehatan

Hewan peliharaan bisa menjadi sumber kenyamanan, persahabatan dan motivasi bagi pemiliknya. Hewan peliharaan juga dapat membantu pemiliknya menjalani kehidupan yang lebih sehat secara mental.

Menurut dr. Fadhli Rizal Makarim dalam sebuah tulisannya di halodoc.com, memiliki hewan piaraan adalah salah satu cara yang baik untuk mengurangi kecemasan dan stres.

Diantara hewan peliharaan yang umum dan banyak dipelihara adalah kucing. Kucing bagi para pecintanya, adalah hewan yang sangat menyenangkan bahkan menjadi ‘teman setia’ penghilang lelah dan stres setelah seharian bekerja.

Terkadang rasa suka itu nampak cukup intens dan tak sedikit yang menganggap hewan berbulu kesayangannya itu sebagai anak atau keluarga sendiri.

Memelihara kucing ternyata bukan hanya sekedar hobi ada beberapa manfaat yang bisa diperoleh, berikut diantaranya yang didapat penulis dari beberapa sumber :

  • Bisa mengurangi resiko terkena serangan jantung.
    Dari penelitian yang dilakukan, pemilik kucing akan memiliki resiko serangan jantung 30 persen lebih rendah dibanding mereka yang tidak memiliki kucing. Selain itu, pemilik kucing juga memiliki detak jantung yang lebih rendah, tingkat stress kecil dan tekanan darah yang lebih rendah.
  • Pemilik kucing cenderung tidak menderita depresi.
    Studi telah menemukan bahwa pemilik kucing cenderung tidak menderita depresi, tekanan darah tinggi, trigliserida tinggi dan kadar kolesterol.
  • Dengkuran kucing dapat meningkatkan penyembuhan dan kepadatan tulang.
    Dengkuran kucing dikatakan sebagai terapi. Menurut penelitian yang dipublikasikan di Scientific American, kucing mendengkur dalam pola yang konsisten antara 25 dan 150 Hertz. Frekuensi ini membantu meningkatkan penyembuhan dan bahkan kepadatan tulang.
  • Kucing membantu pasien dengan berbagai penyakit dengan cara yang unik.
    Dari sebuah penelitian yang dilakukan, kucing juga bisa membantu pasien Alzheimer untuk lebih stabil.
    Sedang bagi penderita AIDS, dengan memelihara kucing kecil kemungkinan akan mengalami depresi.
    Bahkan orang dengan tekanan darah tinggi mampu menavigasi situasi stres dan pasien serangan jantung yang memiliki hewan peliharaan bertahan lebih lama.
  • Terapi untuk Anak Autisme.
    Anak-anak yang mengalami autisme umumnya mengalami masalah sensorik. Kegiatan integrasi sensorik dirancang untuk membantu mereka terbiasa dengan sesuatu yang terasa di kulit mereka, bagaimana baunya atau suaranya.
    Hasilnya, sebagian besar anak autisme sering merasa tenang saat berkontak langsung dengan hewan.

Itu dia, manfaat yang bisa didapatkan ketika Anda memelihara hewan khususnya kucing namun jangan lupa untuk tetap menjaga kesehatan dan kebersihan hewan peliharaan Anda. (SC/L44)

Share

One thought on “Manfaat Memelihara Kucing Bagi Kesehatan

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *