KKN Desa Penari Versi Baru Bakal Tayang Akhir Tahun, Durasi Film 40 Menit Lebih Lama
Film KKN di Desa Penari menawarkan versi terbaru yang akan tayang pada (29/12). Versi tebaru ini bertajuk KKN di Desa Penari: Luwih Dowo Luwih Medeni atau dalam Bahasa Indonesia yang artinya Lebih Panjang, Lebih Menyeramkan.
Film terlaris di Indonesia ini akan menayangkan 40 menit adegan baru yang berisi materi lengkap untuk diketahui penonton.
Durasi total versi ini nantinya akan menjadi 2 jam 50 menit. Hal ini disampaikan langsung oleh CEO MD Entertainment, Manoj Punjabi.
“Kami umumkan versi extended KKN di Desa Penari. Akan ada tambahan, lebih dari 40 menit. Editing-nya beda semua. Adegan yang Anda lihat di film sebelumnya, sekarang lebih dalam lagi,” kata Manoj Punjabi dalam konferensi pers di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, Senin (10/10).
Secuplik adegan baru itu ditayangkan dalam trailer KKN di Desa Penari: Luwih Dowo Luwih Medeni yang tayang pada Senin (10/10). Trailer versi ini memperlihatkan berbagai adegan yang akan hadir dalam film, dengan kesan yang lebih segar dan menebar teror lebih kuat.
Trailer tersebut sekaligus menggambarkan bahwa berbagai pertanyaan atau berbagai latar belakang kejadian yang sebelumnya tidak hadir di “KKN di Desa Penari”, akan terjawab di versi terbaru ini.
Salah satunya adalah adegan awal Widya (Adinda Thomas) sebelum memulai kuliah kerja nyata (KKN). Kala itu, ia sedang membujuk sang ibu (Lidya Kandou) supaya bisa ikut KKB di desa pilihan Ayu (Aghniny Haque).
Kemudian Ayu juga diperlihatkan seperti sedang mencari sesuatu di pinggir sungai. Suara perempuan menjelaskan air selalu mengalir ke arah timur, dan itu juga membuat semuanya mulai dari yang baik hingga paling buruk berkumpul di timur.
Tak hanya itu, beberapa adegan yang sudah tayang sebelumnya juga diperlihatkan, seperti hal yang seharusnya tak dilakukan Ayu dan Bima, sosok yang menjaga Nur, bahkan momen-momen terakhir Ayu juga ditampilkan dalam trailer tersebut.
Film “KKN di Desa Penari” sendiri dirilis pada 30 April 2022 dan menjadi film terlaris Indonesia sepanjang masa. Film besutan sutradara Awi Suryadi ini meraih total 9,2 juta penonton selama dua bulan lebih tayang di bioskop tanah air.
Tak ada yang mengalahkan pencapaian “KKN di Desa Penari” sejauh ini. Karenanya, penayangan kembali di bioskop dalam versi yang lebih panjang, tentunya akan kembali memantik rasa penasaran pecinta horor di Indonesia. (SC/L44)
