Jelang Ramadhan Warga Imogiri Gelar Pasar Nyadran
Suka cita menyambut datangnya bulan suci Ramadhan, kini mulai semarak di berbagai daerah. Ragam kegiatan pun serentak dihelat, salah satunya adalah Pasar Nyadran di bekas Pasar Lawas, Karangtalun, Imogiri, Bantul, Yogyakarta, Rabu (8/3).
Sebagaimana umumnya pasar, pengunjung akan dimanjakan berbelanja murah dengan berbagai produk unggulan dari delapan kalurahan di Kapanewon Imogiri, mulai dari produk kuliner khas daerah hingga kerajinan tangan.
Digagasnya Pasar Nyadran ini tentu tak terlepas dari tradisi budaya nyadran agung, yang bakal digelar masyarakat Imogiri sebagai bagian dari adat mendoakan leluhur sebelum memasuki bulan Ramadhan.
Selain itu, Mujicino selaku panitia penyelenggara, mengatakan bahwa melalui Pasar Nyadran ini diharapkan mampu mengembangkan potensi ekonomi dan wisata dengan mengedepankan tema tradisi, milenial dan mandiri.
“Nyadran ini merupakan satu-satunya secara nasional, cuma di Imogiri,” kata dia.
Kegiatan ini, turut mendapat dukungan sepenuhnya dari pemerintah Kabupaten Bantul dan diharapkan bisa menjadi agenda tahunan untuk mengangkat perekonomian masyarakat, serta melestarikan tradisi budaya leluhur yang tak terlepas dari keberadaan empat titik poros yang memiliki sejarah dan nilai kebatinan.
“Ini diharapkan bisa menjadi daya tarik Imogiri dari sisi budaya maupun ekonomi. Tak hanya Imogiri, tapi juga kapanewon lain,” tutur Abdul Halim Muslih, Bupati Bantul.
Selain menggelar bazar yang melibatkan belasan pelaku UMKM, dalam Pasar Nyadran ini juga disuguhkan berbagai hiburan kesenian, baik tradisional maupun yang modern.
Bahkan, lenggak-lenggok peragaan busana juga turut menyemarakkan kegiatan ini melalui atraksi Fashion Show on The Street, dengan menampilkan rancangan busana bertemakan sarung dan batik. (JACK/L44)
