Dibantai Fulham, Aston Villa Pecat Steven Gerrard
Steven Gerrard akhirnya resmi dipecat oleh Aston Villa. Keputusan tersebut muncul setelah tim asuhannya dibantai 3-0 oleh Fulham, pada Jumat (21/10).
Pihak Aston Villa mengumumkan pemecatan tersebut melalui situs resmi mereka 1 jam setelah pertandingan usai.
“Kami berterima kasih atas kerja keras dan komitmen Steven selama ini. Kami berharap yang terbaik untuknya pada masa depan,” ungkap juru bicara resmi Aston Villa.
Gerrard diketahui menggantikan posisi Dean Smith sebagai manajer Aston Villa pada November 2021. Selama 11 bulan menjabat, Gerrard hanya mampu membawa Aston Villa meraih 13 kemenangan dari 40 pertandingan yang mereka jalani di Liga Inggris.
Pemecatan ini juga dipicu oleh posisi Aston Villa yang tidak kunjung membaik di liga. Saat ini mereka berada di posisi 17 dengan koleksi 2 kemenangan dari 11 laga, bahkan Aston Villa juga memiliki poin yang sama dengan penghuni zona degradasi lainnya.
Ironisnya dalam konferensi pers 1 jam sebelum dipecat, Gerrard mengungkapkan bahwa ia akan terus berjuang dan tidak akan mundur.
“Saya adalah petarung–itu ada di DNA saya. Saya tidak akan pernah mundur kecuali ada yang menyuruh saya untuk berhenti,” ujarnya.
Mantan pelatih Gerrard ketika ia masih bermain di Liverpool, Brendan Rodgers, turut menyuarakan komentarnya terkait pemecatan Gerrard.
“Saya sangat kecewa dengan Gerrard. Dia menunjukkan performa bagus di Rangers dan saya rasa ia menunjukkan ambisi untuk membawa Aston Villa menuju zona Eropa. Saya yakin dia pasti mampu membawa Aston Villa pada jalur yang benar jika diberi waktu lebih,” tutur Rodgers. (ANS/L44)
