Lensa Kesehatan

Apa itu Tumor Colli? Penyakit yang Diderita Aktris Aurelie Moeremans

Selebgram dan aktris muda Aurelie Moeremans baru-baru ini mengejutkan para pengikutnya di sosial media, dengan mengungkapkan bahwa dirinya telah divonis mengidap tumor colli.

Melalui unggahan di akun instagramnya, Aurelie mengaku telah mengalami gejala adanya benjolan di leher selama beberapa bulan terakhir.

“Jadi ceritanya, Desember tahun lalu selesai shooting 2 series. Begitu aku dapat libur, aku langsung ke rumah sakit test USG 2 benjolan yang ada di leher aku, ternyata hasilnya: Tumor Colli,” ungkap Aurelie, dikutip pada Senin (20/3).

Selain itu, pemain series Mantan Tapi Menikah ini juga mengaku merasakan kelumpuhan pada beberapa bagian wajahnya.

Lantas apa itu tumor colli?

Dirangkum dari berbagai sumber, tumor colli merupakan istilah untuk penyakit pembengkakan yang terjadi pada leher. Biasanya, pembengkakan tersebut dimulai dengan munculnya benjolan yang tak terlihat, kecil, atau bisa juga berukuran besar.

Penyakit ini bisa disebabkan oleh banyak faktor. Berikut ini beberapa penyakit yang memicu terjadinya pembengkakan leher pada manusia, dilansir dari Alodokter Kemenkes.

Infeksi

Tumor colli umumnya terjadi karena adanya pembengkakan kelenjar getah bening. Hal tersebut bisa dialami saat tubuh sedang berupaya untuk melawan infeksi virus atau bakteri yang ada dalam tubuh.

Adapun infeksi virus yang kerap terjadi adalah mononucleosis, gondongan dan mycobacterium tuberculosis. Mycobacterium tuberculosis disebut bisa menyerang paru-paru sekaligus kelenjar getah bening, di mana nantinya akan memicu terjadinya TBC kelenjar.

Selain itu, tumor colli juga bisa terjadi karena adanya penumpukan nanah yang berasal dari penyakit lain, seperti amandel dan infeksi tenggorokan.

Tiroid

Tumor colli juga bisa terjadi karena adanya kelenjak gondok yang mengalami pembesaran dan disertai dengan kadar hormon tiroid yang tidak normal, baik rendah maupun tinggi.

Tak hanya gondok, penyakit ini juga dimungkinkan oleh tiroid lainnya seperti nodul tiroid dan kanker tiroid.

Kanker

Penyakit ini juga bisa disebabkan oleh adanya beberapa jenis kanker, seperti limfoma hodgin dan limfoma non-hodgin. Keduanya sama-sama memicu terjadinya pembengkakan pada leher si penderita.

Selain itu, pembengkakan pada leher sesungguhnya bisa terjadi karena penyakit lain, seperti leukemia, melanoma, dan kanker kulit pada bagian leher.

Kongenital

Kongenital atau kelainan bawaan juga dapat menjadi faktor tumor colli muncul, di mana biasanya terjadi pada bayi.

Dalam kasus yang umum ditemukan, bayi mengalami beberapa jenis tumor colli seperti fibromatosis colli dan tortikolis. Pada fibromatosis colli, bayi akan mengalami benjolan di leher, yang diduga terjadi karena adanya cedera saat proses kelahiran.

Temuan benjolan itu apabila tak segera diobati maka akan berpotensi terjadi tortikolis.

Bukan itu saja, benjolan pada leher bayi bahkan bisa terjadi sejak masih dalam kandungan. Hal ini disebabkan adanya kista branchialis yang merupakan kelainan fisik karena adanya gangguan sejak dalam perkembangan janin.

Adapun beberapa faktor lain yang diketahui dapat menyebabkan tumor colli adalah adalah lipoma, cedera, reaksi alergi obat-obatan maupun makanan, serta adanya batu kelenjar ludah. (AKM/L44)

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *