Headline

BA.4 dan BA.5 Kian Merebak, Menkes Klaim Indonesia Sudah Lebih Siap

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, mengklaim bahwa penyebaran subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 di Indonesia, dinilai cukup rendah meski tercatat meningkat.

Selain itu, dibandingkan negara lain, kata Budi, Indonesia terbilang cukup siap menghadapi lonjakan kasus.

Pendapat tersebut disampaikannya dalam rapat terbatas bersama presiden RI dan sejumlah menteri, pada Senin (4/7). Budi menyebut, bahwa prediksi kesiapan Indonesia menghadapi lonjakan ini, dilihat dari angka vaksinasi yang terus bertambah, dan disiplin protokol kesehatan oleh masyarakat.

“Indonesia relatif jauh lebih baik dengan populasi yang sangat banyak menghadapi gelombang BA.4 dan BA.5 ini karena relatif para masyarakat Indonesia itu lebih disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan dan juga dalam melaksanakan vaksinasi,” kata Budi dikutip pada Selasa (5/7).

Ia juga menjelaskan, bahwa BA.4 dan BA.5 kini telah mendominasi lebih dari 80% dari varian yang diuji oleh Genome Sequencing. Angka tersebut, diprediksi akan naik menjadi 100% apabila varian Delta dan Omicron sudah menurun.

Lebih lanjut, berkaitan dengan program vaksinasi, Menkes mengatakan bahwa masyarakat Indonesia sudah sebagian besar memiliki antibodi yang tinggi setelah divaksinasi. Hal itu, tentu saja menjadi salah satu upaya penyebaran dan penularan virus.

“Sero survei terakhir di bulan Maret menunjukkan antibodi kita masih tinggi. Jadi kalau Desember kita Sero survei antibodinya sekitar 400-an, 500-an itu sudah dimiliki oleh 88 persen populasi. Di bulan Maret kemarin kita Sero survei 99 persen populasi sudah memiliki antibodi di level 3.000–4.000-an, jadi jauh lebih tinggi,” terangnya.

Namun, kendati angka kasus naik dan antibodi masyarakat tinggi pasca vaksinasi, Menkes Budi tetap mengimbau agar masyarakat tetap menjalankan protokol kesehatan sebagaimana mestinya, dan mendapatkan vaksinasi booster di fasilitas kesehatan terdekat. (AKM/L44)

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *