Lensa Jogja

Peringati Hari Pahlawan, Museum Taman Tino Sidin Gelar Pameran Doodle

Memperingati hari pahlawan, kalangan seniman menyemarakkan nya dengan cara berbeda. Yakni dengan menggelar Pameran Doodle Tino Sidin dan Gemar Menggambar. Pameran ini sekaligus untuk mengenalkan sosok Tino Sidin kepada generasi muda masa kini yang diadakan di Museum Taman Tino Sidi, Kadipiro, Ngestiharjo, Kasihan, Bantul.

45 karya dari para peserta pameran, terpajang apik di sudut-sudut Museum Taman Tino Sidin yang dibalut dalam Pameran Doodle Tino Sidin Dan Gemar Menggambar.

Bekerja sama dengan Dinas Kebudayaan Daerah Istimewa Yogyakarta pameran ini menceritakan sosok Tino Sidin yang populer di era tahun 80’an sebagai seniman menggambar. namanya semakin dikenal publik lewat aksinya menjadi guru menggambar dalam program gemar menggambar di TVRI.

Cara Pak Tino begitu panggilan akrabnya dalam mengedukasi anak-anak mengenai cara menggambar sangat dikenal oleh generasi 80’an hingga 90’an. Sosoknya yang sangat sabar, serta teknik menggambar yang mudah diikuti oleh anak-anak menjadikan Tino Sidin semakin dikenal masyarakat luas.

Meski telah meninggal dunia pada tahun 1995 lalu sosok tino sidin masih terus menginspirasi masyarakat yang tertarik akan dunia seni gambar.

Irene Agrivina salah satunya kurator pameran yang berkesempatan membuka secara langsung gelaran Pameran Doodle Tino Sidin Dan Gemar Menggambar mengaku dulu gemar menyaksikan Program Gemar Menggambar yang dibawakan oleh Tino Sidin. Dari situlah Irene mulai tertarik untuk terjun di dunia seni.

Dibuka mulai 10 november 2021, pada kesempatan pembukaan pameran ini turut diserahkan hadiah kepada 10 Besar Pemenang Lomba Doodle.

10 besar pemenang lomba doodle ini, kemudian disaring menjadi lima besar. kelima pemenang lomba doodle tersebut berhak mendapatkan hadiah berupa tropi, sertifikat, serta uang pembinaan dengan total Rp. 7.8 Juta .

Diharapkan, pameran ini dapat mengenalkan sosok Tino Sidin dan keberadaan Museum Taman Tino Sidin  kepada generasi muda. Khususnya metode mengajar menggamba ala Tino Sidin. Sekaligus,  mengajak generasi muda untuk berkreasi dan memanfaatkan Museum Taman Tino Sidin sebagai inspirasi kreasinya.

Pameran yang juga diselenggarakan untuk menyemarakkan Bulan Tino Sidin tersebut dijadwalkan akan digelar selama satu bulan hingga 10 desember mendatang. (UW L44)

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *