Terdeteksi Covid-19, Jamaah Haji Kini Wajib Antigen Setibanya di Indonesia
Jamaah haji yang sebelumnya tidak diwajibkan untuk menjalani Antigen setibanya di tanah air, kini aturan tersebut kembali digalakkan. Pasalnya, dari 14.393 jamaah haji yang sudah tiba di Indonesia sejak 15 Juli 2022 lalu, tercatat belasan di antara mereka positif Covid-19.
Kepala Biro Humas, Data dan Informasi, Akhmad Fauzin, menyebut bahwa aturan terbaru dari Kementerian Kesehatan ini, akan dilakukan di debarkasi, begitu jamaah tiba saat itu juga.
Kendati demikian, ia meminta kepada jamaah lain dan keluarga, untuk tidak panik dan khawatir dengan hal ini.
“Seluruh jemaah Indonesia agar tetap tenang dan tidak khawatir terhadap perkembangan informasi terkait adanya jemaah yang terpapar Covid-19 dan adanya keharusan mengikuti antigen setibanya di Indonesia,” kata Fauzin dalam keterangannya, dikutip pada Kamis (21/7).
“Keluarga juga tidak perlu khawatir terhadap kondisi jemaah yang sedang berhaji, baik yang masih di tanah suci maupun yang dalam perjalanan pulang ke Indonesia,” lanjutnya.
Kepada para jamaah yang masih berada di Arab Saudi, pun ia mengimbau agar mereka tetap menjaga kesehatan dan stamina, dengan menerapkan protokol kesehatan dengan baik.
Mereka pun diminta untuk tidak bepergian ke luar kota perhajian, menjelang waktu pulang, guna mencegah adanya penularan virus, yang tentu akan terbawa ke tanah air dan untuk tetap menjaga badan dalam kondisi baik.
“Sebab, jika kelelahan, stamina menurun,” tutupnya. (AKM/L44)
