Siap-siap Kangen, J-Hope BTS Akan Susul Jin Wamil
J-Hope akan menjadi anggota kedua BTS yang akan menjalani wajib militer (wamil), menyusul Jin yang telah lebih dulu menunaikan tugas negara pada akhir tahun 2022.
Hal tersebut, karena J-Hope telah mencabut pengajuan penundaan wamilnya. Dengan artian, J-Hope telah siap untuk mendaftar wajib militer kapan saja.
Kabar ini juga telah dikonfirmasi oleh BIGHIT Music. Dalam pernyataan resminya di situs resmi Weverse, pada Minggu (26/2), Big Hit mengumumkan soal pendaftaran militer J-Hope.
“Halo ini Big Hit Music. Kami ingin memberi tahu penggemar bahwa J-Hope telah memulai proses pendaftaran militer dengan mengajukan penghentian penundaan pendaftarannya,” ungkap Big Hit, dikutip Senin (27/2).
“Kami akan memberi tahu soal pembaruan lebih lanjut saat tiba waktunya,” lanjutnya.
Pihak agensi juga berharap kepada penggemar, untuk memahami keputusan member dan tetap selalu mendukung J-Hope hingga selesai wamil.
“Kami meminta cinta dan dukungan kalian yang berkelanjutan untuk J-Hope sampai dia menyelesaikan dinas militernya dan kembali dengan selamat. Perusahaan kami tidak akan menyia-nyiakan upaya dalam memberikan dukungan untuk artis kami. Terimakasih,” ucap Big Hit.
Sehari setelah pengumuman tersebut, J-Hope BTS diketahui siap merilis single solo berjudul ‘On the Street’. J-Hope membuat lagu ini sebagai bentuk ungkapan perasaannya kepada para penggemar.
Melihat dari judulnya, sepertinya J-Hope seolah ingin membagikan cerita tentang bagaimana proses dirinya sejak awal terjun ke dunia entertainment hingga berada di atas seperti saat ini.
Single solo ini dikabarkan siap rilis pada 3 Maret 2023 mendatang. Single ini juga kemungkinan akan menjadi perpisahan J-Hope dengan ARMY (Penggemar BTS) sebelum melaksanakan wajib militer.
Diketahui , Jin BTS sebagai member tertua, telah menjalani kewajiban wajib militer pada 13 Desember 2022 lalu, dan dalam waktu dekat akan disusul dengan J-Hope.
Hal ini lantas menepis rumor yang sebelumnya menjadi polemik, bahwa BTS masuk pengecualian untuk tidak ikut wamil karena prestasi mereka yang sebagai aset negara.
Beberapa anggota parlemen setempat, pernah meminta agar BTS dibebaskan dari wajib militer. Namun, Boy Group K-Pop beranggotakan tujuh orang itu tetap memilih untuk menjalani kewajiban negara. (SC/L44)
