Lensa Lifestyle

Seperti Apa Makna Good Looking Dalam Kriteria Lamaran Kerja?

Kata good looking sering kali kita temui pada obrolan sehari-hari, bahkan muncul dalam persyaratan lowongan pekerjaan. Meski sudah sering digunakan, masih ada beberapa orang yang belum paham dengan maknanya.

Kata good looking merupakan istilah bahasa Inggris yang kerap digunakan ketika membahas kriteria tertentu, misalnya kriteria pasangan hidup ataupun kriteria memilih karyawan. Good looking sendiri sebenarnya lebih mengacu kepada sesuatu yang bisa dilihat secara kasat mata.

Istilah good looking memang sering dijadikan ungkapan untuk menyatakan pujian. Pasalnya, istilah ini menjadi sesuatu yang cukup diharapkan oleh banyak orang. Dengan begitu, banyak orang yang ingin terus memperbaiki diri agar bisa saling memberi energi positif.

Sedangkan di dunia kerja, good looking artinya seringkali dijadikan kriteria untuk jenis pekerjaan tertentu. Dalam hal ini, good looking tidak sepenuhnya mengacu pada penampilan fisik, namun juga berkaitan dengan beberapa faktor.

Salah satu contohnya adalah posisi pembawa acara atau MC dengan kriteria good looking. Mengutip buku Menjadi Public Speaker Andal karya Viera Restuani Adia, S. I. Kom., MA (2021), good looking dalam kriteria tersebut mengacu pada penampilan yang enak dilihat.

Penampilan enak dilihat yang dimaksud adalah merujuk pada kemampuan memadupadankan busana, yang dikenakan sesuai acara dan tatanan make up yang tidak berlebihan. Good looking dalam hal ini juga berarti menghindari kebiasaan buruk, yang biasanya dilakukan tanpa disadari. Misalnya, menggoyangkan kepala, mengedipkan mata, dan lain sebagainya.

Sumber Foto : GenSINDO

Salah satu media Singapura, pernah melakukan survei dengan menanyakan perihal masalah tersebut kepada beberapa orang HRD. Para narasumber merupakan HRD yang bekerja di sejumlah perusahaan lokal di Singapura.

Dari tujuh HRD yang diwawancarai, lima di antaranya mengakui mereka mempertimbangkan penampilan dalam proses perekrutan karyawan.

Kendati mengakuinya, para HRD tersebut tidak menyebutkan secara spesifik penampilan menarik seperti apa yang dimaksud. Apakah yang tinggi semampai dan berambut lurus untuk perempuan? Atau yang tinggi tegap bagi kandidat laki-laki?

Akan tetapi, narasumber menyebut bahwa mereka melihat apakah kandidat menyenangkan saat dipandang, tampil energik dan bugar, atau sebaliknya.

“Penampilan memainkan faktor besar ketika saya merekrut untuk peran pelayanan pelanggan,” kata Rajiv Rai yang seorang manajer hotel.

“Ini karena karyawan tersebut menjadi orang yang kontak pertama kali dengan pelanggan kami,” ujarnya lagi.

Ia juga menambahkan, “Sebagai duta, mereka harus enak dipandang, ramah, sehingga selaras dengan imej kami.”

Senada dengan itu, perekrut Madeline Poh yang bekerja di industri ritel juga merasa bahwa karyawan di frontline perlu dipilih dari segi penampilan.

“Cara mereka membawa diri akan mencerminkan perusahaan. Dan orang yang menarik umumnya akan lebih disukai,” ungkap Madeline Poh.

Jadi, pada dasarnya tidak semua HRD atau perusahaan menilai hanya dari penampilan, terlebih wajah rupawan semata. Sebagian besar tetap menilai kandidat dari pembawaan diri, karena itu memperlihatkan keseriusan dan profesionalitasnya di dunia kerja nantinya.

Untuk itu, Anda cukup tampil rapi dan percaya diri ketika berhadapan dengan HRD ketika proses perekrutan, ya. (RDM/L44)

Share

One thought on “Seperti Apa Makna Good Looking Dalam Kriteria Lamaran Kerja?

  • Oyaya bener juga. Good article

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *