Satu Tahun Omnibus Law, BEM SI Serukan Aksi Simbolik di Gedung MK
Memperingati satu tahun disahkannya UU Cipta Kerja, Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) menyerukan ajakan aksi demonstrasi di depan gedung Mahkamah Konstitusi, Rabu (6/10).
“Perjalanan satu tahun Omnibus Law tidak memberikan perubahan baik yang signifikan. Omnibus Law masih gagal dalam menjawab pelemahan ekonomi serta merenggut hak-hak buruh di Indonesia.” Bunyi seruan tersebut.
Seruan yang bertajuk Aksi Simbolik ini, tak hanya dilakukan secara langsung di depan gedung MK, melainkan juga diserukan di sosial media. Dalam aksinya, BEM SI diketahui hanya melibatkan sedikitnya 15 orang.
Namun, di tengah-tengah aksinya, mereka dipaksa untuk membubarkan diri oleh pihak kepolisian dengan dalih menghindari kerumunan.
“Silakan pendapat anda tidak disampaikan dengan seperti ini, bisa dengan cara apa saja. Jika kalian membuat kerumunan seperti ini, kita akan ambil tindakan.” Kata pihak kepolisian, dikutip dari unggahan instagram BEM SI.
Setelah perdebatan yang panjang, masa aksi terpaksa berpindah tempat ke lain sisi gedung MK, dan kembali melanjutkan aksinya dengan tetap menjaga jarak. (AKM/L44)
