Lensa TerkiniUncategorized

Resmikan Desa Devisa Klaster Lada Sambas, LPEI Siap Fasilitasi 629 Petani Lada

Lembaga pembiayaan ekspor Indonesia (LPEI) kembali meresmikan Desa Devisa Lada Sambas pada Jumat (9/12) lalu, yang kali ini bekerja sama dengan PT BNI (Persero) dan Rumah BUMN wilayah Kalimantan Barat.

Direktur Hubungan Kelembagaan LPEI Chesna F. Anwar, menjelaskan bahwa peresmian Desa Devisa Lada Sambas ini merupakan upaya pemerintah untuk mengeskalasi peluang ekspor komoditi-komoditi unggulan berbagai daerah sekaligus meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan petani di Indonesia.

“Kolaborasi LPEI dengan institusi lain diharapkan dapat memperkuat program pendampingan yang akan diberikan kepada para petani lada Sambas sehingga dapat mempercepat tercapainya mandat kami untuk memperkuat ekspor nasional,” kata Chesna, dikutip pada Kamis (15/12).

Adapun petani yang akan mendapat dampingan program Desa Devisa Lada Sambas ini adalah sebanyak 629 petani, yang memiliki total lahan keseluruhan seluas 213 hektar dan kapasitas produksi 200 ton biji kering per tahunnya.

Sementara sejumlah desa yang terlibat dalam program ini antara lain Desa Sendoyan, Sulung, Penakalan, Sekuduk, Piantus, Setalik, Parit Raja, Perigi Landu, Senujuh, Perigi Limus, Semanga dan Sepantai.

“Ke depannya, LPEI juga akan terus bersinergi membangun desa-desa melalui Program Desa Devisa untuk mendorong partisipasi masyarakat desa dalam rantai ekspor global. Kami harap melalui program ini banyak desa di Indonesia dapat menghasilkan devisa dan berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi negara melalui kegiatan ekspor,” lanjutnya.

Sebagai informasi, Lada Sambas sendiri memiliki keunikan berupa karakteristik cita rasa dan aroma khas.

Keunggulan tersebut, lantas menjadi modal bagi lada Sambas untuk merambah pasar ekspor, ditambah dengan pendampingan dan pelatihan yang diberikan kepada petani dan koperasi untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas sehingga mampu memproduksi lada yang lebih berkualitas dari yang lain. (AKM/L44)

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *