Lensa JogjaLensa Manca

Perwakilan ASEAN Berlatih Penanganan Gempa Bumi di Bantul

ASEAN Regional Disaster Emergency Response Simulation Exercise (ARDEX) 2023 atau latihan simulasi penanganan bencana tingkat negara ASEAN digelar pada Kamis siang di Kabupaten Bantul, Yogyakarta.

Simulasi yang berfokus pada penanganan bencana gempa bumi itu turut melibatkan relawan dari seluruh negara di Asia Tenggara.

Selain masalah penanganan, simulasi ini juga sebagai uji respon kesiapsiagaan pemerintah terhadap kejadian bencana. Terutama dalam rantai komando penanganan darurat tingkat negara ASEAN dan menguji efektifitas koordinasi dan kolaborasi antar stakeholder ketika terjadi bencana.  

“Untuk bisa mendukung operasi di lapangan dengan melibatkan dan menguji, terkait dengan kompetensi di antaranya adalah SAR tim, inti, atau medical rescue yang mereka melibatkan satu sama lain dari ASEAN untuk bisa mendukung baik itu personel maupun peralatan dalam rangka untuk penyelamatan korban bencana yang ada di negara,” kata Heriawan, plt Kepala Pusdiklat BNPB.

Geliat ARDEX 2023 tahun ini mengambil tema menghadapi ancaman gempa bumi sesar Opak di Daerah Istimewa Yogyakarta dan sekitarnya.

ARDEX sendiri merupakan wadah bagi negara-negara di ASEAN untuk berlatih penanganan bencana dengan fokus pelatihan bencana gempa bumi. Kabupaten Bantul dipilih sebagai tempat pelaksanaan ARDEX karena Bantul pernah menjadi episentrum gempa pada tahun 2006.

Pelatihan mitigasi bencana semacam ini bakal terus ditingkatkan untuk mengurangi risiko bencana yang berpotensi terjadi di sejumlah negara ASEAN.

Penulis: Joko Pramono

Editor/redaktur: Rizky / Wara

Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *